ACEH SELATAN | Akibat tingginya intensitas curah hujan di akhir bulan Desember tahun 2024 ini, membuat aliran Krueng Meukek di Desa Alue Baroe terus mengikis Abutment jembatan, dikhawatirkan bakal terancam ambruk ke sungai.
Jembatan penghubung Desa Alue Baroe dengan desa lainya yang sudah selesai beberapa tahun lalu itu, sekarang asal hujan lebat mengguyur daerah tersebut air krueng Meukek terus meluap dan yang menjadi sasaran tetap Abutment atawa kepala jembatan tersebut.
Warga Alue Baroe Kecamatan Meukek Irwandi kepada Orbitdigital Senin (23/12/2024) menyebutkan, bakal tidak ditangani sekarang terus, ada kemungkinan aboutment atawa kepala jembatan desa Alue Baroe Kecamatan Meukek akan segera roboh,akibatnya desa Alue Baroe kembali terisolir, seperti puluhan tahun lalu.
Kami mengharapkan perhatian pemerintah Kabupaten Aceh Selatan agar segera ditanggulangi karena kondisi sekarang sudah mulai tergerus abutment atawa kepala jembaran oleh aliran yang deras itu.
Apa bila ini terus menerus digerus dikhawatirkan akan ambruk, oleh sebab itu masyarakat Alue Baroe Kecamatan Meukek sangat mengharapkan perhatian Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, Pemerintah Provinsi Aceh maupun pemerintah pusat.
Karena jembatan ini satu satunya jalur para pedagang yang hilir mudik dan juga para warga untuk pulang pergi yang menjadi jalur penghubung dari seluruh desa yang menjadi aksesnya hubungan para pedagang dari pada hasil usaha tani dan kebun.
Dan kalau terus menerus dibiarkan bakal pangkal jembatan Abutment akan ambruk sementara jembatan tersebut merupakan bangunan yang berfungsi untuk mendukung bangunan atas dan juga sebagai dinding penahan tanah.
Ada pun bagian – bagian abutment yang terus digerus hari ini Dinding belakang Back wall
Dinding penahan Breast wall, Dinding sayap Wing wall, Oprit atau Plat injak Approach slab bagian bagian ini tampak sudah mulai digerus aliran yang deras tersebut.pungkasnya.
YUNARDI.M.IS