Medan  

Anggaran Tenaga Keamanan Membengkak, Setwan Bungkam Soal Dugaan Titipan Oknum Pimpinan DPRD Sumut

Lobby Sekretariat DPRD Sumut.

MEDAN | Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Salman Alfarisi menanggapi desas desus soal membengkaknya anggaran untuk jasa tenaga keamanan tahun 2025 yang diduga karena adanya titipan oknum pimpinan DPRD Sumut periode 2024-2029.

Salman Alfarisi mengatakan bahwa APBD 2025 disahkan oleh Pimpinan DPRD Sumut periode sebelumnya.

Kemudian, soal penyedia jasa tenaga keamanan diatur dalam peraturan dan perundang-undangan. Tenaga keamanan pimpinan disediakan melalui perusahaan jasa penyedia tenaga keamanan.

“Yang pertama APBD Sumut 2025 disahkan pimpinan DPRD SUMUT lama bukan yang baru. Kedua penyediaan keamanan sesuai protokoler pimpinan yang di atur dalam peraturan dan perundang-undangan. Yang terakhir tenaga keamanan pimpinan di sediakan perusahaan jasa tenaga keamanan,” tulis kader PKS tersebut melalui WhatsApp pada 7 Januari 2025 saat dikonfirmasi wartawan.

Lalu Salman kembali menjelaskan, bahwa anggaran Rp5,1 miliar untuk jasa tenaga keamanan ruang lingkupnya mencakup untuk kebutuhan anggota, pimpinan, dan lingkungan DPRD secara menyeluruh baik yang melekat ataupun tidak melekat.

“5.1 M untuk jasa tenaga keamanan ruang lingkup anggota, pimpinan dan lingkungan DPRD secara menyeluruh baik yang melekat ataupun tidak melekat,” jelas Salman.

Namun ketika disinggung apa urgensi anggaran tersebut ditambah, mantan calon Wakil Wali Kota Medan itu menyarankan tim orbitdigitaldaily.com untuk langsung mempertanyakan hal tersebut ke Sekretariat Dewan (Setwan) dan pimpinan DPRD yang lama.

Untuk diketahui, di tahun 2024 anggaran untuk jasa tenaga keamanan tersebut sudah cukup fantastis dari tahun 2023 yaitu senilai Rp4.541.634.073 yang terdiri dari 1 orang manager, 3 orang danru, 1 orang administrasi, dan 80 orang personel.

Namun di tahun 2025 Sekretariat DPRD Sumatera Utara kembali menambah anggaran belanja jasa tenaga keamanan di DPRD Sumut menjadi senilai Rp5.193.409.000 yang bersumber dari APBD.

“Silahkan ditanyakan kepada sekwan atau pimpinan yang lama,” tutup Salman sambil memberi emoji terima kasih.

Sebelumnya beredar informasi Sekretariat DPRD Sumatera Utara diduga rela menuruti kemauan oknum Pimpinan DPRD Sumut untuk menambah anggaran jasa tenaga keamanan demi kepentingan pribadi.

Anehnya dari tahun 2023 hingga 2024 anggaran belanja jasa tenaga keamanan di DPRD Sumut terus melonjak naik hingga di tahun 2025 yang senilai Rp5.193.409.000.

Sekretariat DPRD Sumatera Utara melalui Kepala Bagian Umum Efi Julianti saat kembali dikonfirmasi melalui WhatsApp pada 8 Januari 2025 terkait soal dugaan adanya titipan oknum pimpinan untuk jasa tenaga keamanan di DPRD Sumut justru memilih bungkam hingga berita ini ditayangkan. (TIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *