Langkat | Banjir rob menggenangi daerah pesisir Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, dan diperkirakan banjir akan berlangsung 5 hari kedepan.
“Untuk kondisi pasang air laut, masih dipantau masyarakat melalui berjalan di pesisir Pangkalan Brandan Rabu (23/11/2022) sekira pukul 12.00 Wib.. hingga pukul 02.00 WIB.
Melihat kondisi di lapangan memang terjadi genangan air pasang pada pemukiman warga yang berada di daerah pesisir. Seperti di Desa Perlis, Desa Kelantan, Kelurahan Tangkahan Durian Kacamatan Brandan Barat, Kelurahan Brandan Timur, Kelurahan Brandan Barat , Desa Teluk Meku Paluh Sipat Kecamatan Babalan, Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat.
Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa, saat ini belum ada kabar tentang kerugian masyarakat atas peristiwa pasang rob.
Akibat banjir tersebut fasilitas umum seperti sekolah, pasar, jalan di dataran rendah tergenang air laut yang naik ke pemukiman warga yang berada di pesisir
“Untuk informasi pasang air laut biasanya berlangsung 2-5 hari kedepan, itu pun intensitas tinggi air pasang berangsur angsur makin menurun dan tidak sampai menimbulkan banjir rob, jelas warga.
Dengan komdisi itu warga menghimbau kepada masyarakat di daerah pesisir untuk tetap waspada terlebih saat terjadi hujan deras disertai air pasang laut naik bersamaan.
“Biasanya menimbulkan banjir apabila disertsi hujan atau memang air pasang sangat tinggi, ” kata Anto Nelayan di ei Bilah.
Akibat pasang rob warga pesisr begadang menunggu air laut surut dan rumah bisa diberihkan.
Reporter : Muslim Yusuf
