Bupati Terkelin: Olahraga Dapat Dilakukan Dimana Saja dan Kapan Saja

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH bertindak selaku Irup pada peringatan Haornas ke 36 di Stadion Samura Kabanjahe. (orbitdigitaldaily/Daniel Manik).

KARO – Dalam memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke 36 Tahun 2019 dengan tema Ayo Olah Raga Dimana Saja Kapan Saja, agaknya harus menjadi hal penting agar masayarakat tidak terpaku bahw olahraga hanya dapat dilakukan difasilitas olahraga yang tersedia.

Hal itu dikatakan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH saat membacakan amanat Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi pada peringatan Haornas, Senin (9/9/2019) di Stadion Samura Kabanjahe.

Hadir dalam acara itu, Forkopimda, TNI /Polri, pelajar SMA /SMP, para OPD dijajaran Pemkab Karo dan  para atlet. 

Dalam amanat Menteri Pemuda dan olahraga Imam Nahrawi yang dibacakan oleh Bupati karo Terkelin Brahmana menyampaikan dalam memperingati hari olahraga Nasional Ke-36 tahun 2019 yang  bertemakan  Ayo Olahraga, Dimana Saja, Kapan Saja, pembangunan didalam olahraga adalah tidak hanya jasmani, tetapi juga rohani.

“Dengan sehat rohani kita berarti telah mendukung kebijakan bapak Presiden tentang Revolusi Mental, serta SDM Unggul Indonesia Maju,” terang Terkelin.

Terlebih, katanya, pembinaan atlet muda berbakat sudah terlaksana melalui talent Identification dan talent scouting yang sudah berjalan, ini dibuktikan pada perhelatan Asean Schools Games (ASG) 2019 Di Semarang.

“Selain itu atlet kita ditahun 2018 juga di asian Games menorehkan  prestasi peringkat ke 4 bahkan atlet disabilitas juga tercatat peringkat ke 5 dalam ajang Asean Games 2018,” ungkapnya 

Dalam amanatnya Menpora itu, gerakan Ayo Olahraga, Dimana Saja, Kapan Saja merupakan optimalisasi pemasalahan dan pembudayaan olahraga didukung instruksi presiden nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan peraturan Menpora RI nomor 18 tahun 2017  tentang gerakan Ayo Olah Raga.

“Untuk kita sama-sama laksanakan gerakan olahraga secara masif dan meluas di semua lapisan masyarakat. Melalui ajakan ini menumbuhkan semangat melakukan olahraga teratur, baik pelajar, masyarakat, pekerja/karyawan dan warga binaan yang ada di lembaga permasyarakatan,” tambahnya lagi. 

Kata Terkelin, olahraga harus menjadi kebutuhan hidup dan menjadi gaya hidup, persoalannya saat ini terletak dalam derajat kebugaran masyarakat Indonesia yang masih rendah, dengan adanya gerakan Ayo Olahraga diharapkan akan menjawab permasalahan tersebut.

“Di akhir kata dengan kesegaran jasmani yang bagus, terutama adik-adik pelajar kita, maka memudahkan lahirnya bibit – bibit yang berpotensi menuju pentas Nasional dan dunia masa selanjutnya, dibantu oleh rekan rekan di KONI, KOI, NPC, FORMI, SOINA, BAPOPSI/BAPOMI, para atlet di PPLP /SKO /Klub-Klub/sekolah sekolah, para pembina di induk organisasi cabang olah raga /PBPB /PP-PP/PENGROV/ASPROV/, tidak luput rekan wartawan agar turit aktif mempromosikan olah raga,” pungkasnya.

Reporter: Daniel Manik