ACEHSELATAN – Semenjak akhir 2019 memasuki 2020 harga gula di Kabupaten Aceh Selatan terus merangkak naik.
Namun di awal Ramadan ini harga gula pasir mulai turun dari Rp20.000 menjadi Rp19.000.
Menurut informasi yang berhasil didapat, penurunan harga gula ini terjadi terhitung sejak Selasa (28/4/2020).
Terpantau di lapangan, untuk harga grosir per sak yang dulunya mencapai hampir Rp1 juta. Sekarang sudah mulai di kisaran Rp840.000 hingga Rp850.000 dan harga per sak hari ini Rp790.000.
Sementara itu, salahseorang pengecer gula pasir, Si Gam yang biasa berjualan di Teping Gajah Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan menyebut memang harga gula memang terus menurun.
Memang selain selama ini sulit, harganya juga mahal. Tapi sepertinya sudah mulai menurun harganya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Industri Koperasi dan UKM T Harida Aslim SE MM didampingi Kabid Perdagangan Saiful Rahman SE mengatakan selama Ramadan 1441 H mengakui memang harga gula pasir di pasaran mulai menurun.
“Mulai dari harga enceran hingga harga per sak, sehingga dalam hal ini masyarakat sudah agak leluasa dalam membutuhkan gula pasir,” tuturnya.
Selain harga gula yang mulai turun itu, ia menyebut selama ini harga kebutuhan pokok lainnya cenderung stabil. Termasuk harga beras, tepung, minyak goreng dan harga kebutuhan pokok lainnya.
“Seperti harga rempah-rempah diantaranya bawang merah dari sebelumnya Rp60 ribu sekarang Rp50 ribu per kilogram. Sedangkan bawang putih dari harga Rp35 ribu bergerak naik ke harga Rp40 ribu per kilogramnya,” tutur Harida Aslim.
Reporter: Yunardi