Hindari Kepadatan, Ini Tiga Lintasan Penyeberangan Menuju Sinabang

Para penumpang Kapal Fery beserta barang bawaan memadati lokasi Pelabuhan Penyeberangan Singkil, menanti keberangkatan Sinabang-Singkil, Senin (27/5) pukul 17.00 WIB. ORBIT/Helmi

Singkil-ORBIT: Memasuki H-10 Hari Raya Idul Fitri, atau 22 Ramadhan 1440 Hijriah/2019 Masehi, Pelabuhan ASDP Fery Cabang Singkil, terlihat mulai dipadati para pemudik yang hendak menyeberang.

Amatan Orbitdigital, tidak seperti biasanya jalan memasuki lokasi pelabuhan Fery, Senin (27/5/2019) juga sempat mengalami kemacetan, yang disebabkan arus transportasi keluar dan masuk, yang mengantar penumpang kapal dari Sinabang, dan pemudik yang sebagian besar berasal dari Medan hendak menyeberang ke Sinabang Kab. Simeulue Aceh.

“Kami dari Medan mau pulang kampung ke Sinabang, baru pagi ini sampai di pelabuhan, malam ini katanya kapal berangkat ke Sinabang,” sebut Dedi yang mengaku bekerja di Medan dan berasal dari Sinabang.

Manager Usaha dan Teknik PT ASDP (Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan) Fery Pelabuhan Cabang Singkil, Sahrul, menyebutkan, hingga memasuki H-10 tidak ada lonjakan penumpang secara signifikan.

Kendati katanya, PT ASDP Cabang Singkil tidak ada penambahan trip rute penyeberangan Singkil-Sinabang dan sebaliknya.

Begitupun jika tiba-tiba terjadi lonjakan penumpang, pihak ASDP menghimbau para penumpang agar menggunakan layanan penyeberangan Kapal Fery dengan menggunakan tiga pintu lintasan.

Meliputi lintasan Pelabuhan Penyeberangan Singkil, Penyeberangan Pelabuhan Labuhan Haji di Kabupaten Aceh Selatan dan Pelabuhan Penyeberangan Meulaboh. Sehingga dengan cara ini dapat mengurai jika terjadinya lonjakan penumpang.

Tahun ini pergerakan moda transportasi laut tidak sangat tinggi. Apalagi diwilayah Pantai Barat Aceh yang memiliki tiga pintu lintasan menuju Sinabang.

Biasanya kepadatan terjadi H-5 lebaran, kendati untuk mengantisipasinya pihaknya telah melakukan simulasi, yang mengutamakan kapasitas kapal demi keselamatan.

Sehingga menghindari kapal overkapasitas, Armada akan diberangkatkan lebih cepat. Namun jika ada penumpang yang tertinggal dihimbau untuk beralih menggunakan lintasan Labuhan Haji dan Pelabuhan Penyeberangan Meulaboh, kata Sahrul yang menyebutkan saat ini pelayaran Singkil-Sinabang hanya melayani sekali seminggu, karena keterbatasan Cost.

Informasi dihimpun Orbitdigital untuk kapasitas penumpang Fery Kapal Motor Penumpang (KMP) Teluk Sinabang, yakni kelas Ekonomi sebanyak 200 penumpang. Harga tiket kelas Ekonomi Rp42 ribu dan Kelas Ekonomi Anak Rp27 ribu.

Untuk tiket kelas penumpang Bisnis, kapasitas 18 penumpang pria dan 28 wanita, harga tiket Rp70 ribu, Kelas Bisnis Anak Rp46 ribu. Kemudian kelas VIP harga tiket Rp78 ribu dan kelas VIP anak Rp52 ribu. Masing-masing harga sudah termasuk biaya boarding pas.

Jadwal penyeberangan Singkil-Sinabang, setiap Senin, pukul 17.00 WIB. Dan rute sebaliknya Sinabang-Singkil, Minggu pukul 22.00 WIB, dengan menempuh perjalanan 130 mil.

Sementara harga tiket Kapal Fery rute Singkil-Nias, Kelas Ekonomi Rp55 ribu dan Kelas Bisnis Rp64 ribu. Tiket Singkil-Pulau Banyak Rp23 ribu. (Ao-09/10)