Medan  

Jangan Ada Rumah Sakit Menolak Warga

MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menegaskan seluruh Rumah Sakit (RS) di Sumut agar tidak menolak warga yang memeriksakan diri terkait wabah virus corona atau Covid-19.

Peran serta seluruh rumah sakit pun saat ini sangat penting dalam upaya percepatan penanggulangan wabah Covid-19 di setiap daerah.

“Jangan coba-coba ada rumah sakit yang menolak warga yang ingin periksakan diri. Masalah virus corona ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja. Harus sama-sama kita atasi masalah ini. Beberapa waktu lalu mereka nyatakan siap untuk berikan ruangan untuk warga PDP corona, malamnya semua pada tarik diri,” tegas Edy Rahmayadi saat memimpin rapat dengan OPD di Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman Nomor 41 Medan, Kamis (19/3/2020).

Edy mengatakan seluruh pimpinan OPD saling berkoordinasi. Sebab tidak ada lagi waktu untuk berdiskusi. Karena saat ini semua berlomba dengan waktu.

“Saling berkordinasi Kadisperindag dan Kadis Ketahanan Pangan. Cek kembali stok cadangan beras dan lainnya. Jangan barang sudah langka baru kita sibuk mencari,” ujar Edy mengingatkan semua anggotanya.

Menurutnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) rutin melakukan razia kepada anak-anak sekolah yang masih bekeliaran di luar rumah. Sesuai instruksi agar aktivitas belajar dari rumah untuk sekolah-sekolah.

“Begitu saya selesai dilantik, Satpol PP adalah yang pertama sekali ingin saya tingkatkan. Nah, saat ini kalian harus lebih berperan, banyak anak-anak sekolah yang masih keluyuran, lakukan penertiban, lalu cek gudang-gudang para importir jangan sampai di saat seperti ini ada yang melakukan penimbunan masker dan alat perlindungan diri (APD),” tegasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan menanggapai instruksi Gubernur yang melarang rumah sakit menolak warga. Alwi mengaku sudah mengirimkan tim ke setiap rumah sakit.

“Kita akan tagih komitmen mereka kemarin. Saya sudah turunkan tim agar itu disasar satu persatu. Awalnya semua mengaku siap untuk memberikan kamar isolasi. Saat ini kamar di RSU Adam Malik penuh. Untung RSU USU siap, sembari itu kita juga kan harus mempersiapkan ruang isolasi lainnya,” ujar Alwi.

Kepala Pelaksana Gugus Tugas Covid-19 Sumut Riadil Akhir Lubis menginformasikan kondisi terkini pasien Covid-19, ada 49 ODP dan 17 PDP untuk Sumatera Utara.

” Untuk penanganan pasien PDP nanti akan difokuskan ke RSU Adam Malik dan RS GL Tobing/Medical Tembakau Deli PTP Nusantara II Tanjung Morawa,” terangnya.

Reporter: Toni Hutagalung.