KARO – Guna menjangkau pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga kedesa-desa, Pemerintah Kabupaten Karo melalui Dinas Kesehatan serahkan mobil ambulance sebanyak 17 unit kepada UPTD Pusat Puskesmas di Kabupaten Karo, yang dananya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditampung di ABPD Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2019.
Hal itu diungkapkan Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH didampingi Kepala Dinas Kesehatan drg. Irna Safrina S.Meliala,M.Kes, Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi, Staf Ahli Bupati, Ir Mulia Barus, Msi, Asisten Adminitrasi, Mulianta Tarigan, SSos dan Kabag Humas dan Protokol, Drs Djoko Sujarwanto serta 17 Kepala Puskesmas UPTD Kecamatan, Rabu (18/9/2019) di halaman utama Kantor Bupati, Jalan Letjen Djamin Ginting, Kabanjahe.
“Tujuan pemberian bantuan mobil ambulance itu, agar pelayanan terhadap masyarakat di Kabupaten Karo menjadi lebih maksimal lagi, sehingga masyarkat tidak harus bersusah payah jika nantinya harus di rujuk ke RSU milik Pemkab Karo di Kabanjahe atau rumah sakit lainnya,” kata Terkelin Brahmana.
“Penyerahan ambulance itu, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam bidang kesehatan, dimana Pemerintah Kabupaten Karo telah memprioritaskan masalah kesehatan sebagai salah satu sektor dalam mensejahterakan masyarakat setempat,” jelasnya.
Tambah Terkelin Brahmana, selain itu juga Pemkab Karo melalui Dinas Kesehatan juga telah melakukan berbagai terobosan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, seperti memaksimalkan pelayanan di setiap puskesmas dengan menempatkan tenaga dokter dan tenaga kesehatan lainnya seperti bidan yang siap melayani para pasien yang dirawat inap di Puskesmas di tiap-tiap kecamatan.
“Rawatlah dengan baik untuk masyarakat, karena secara teknis pertanggungjawaban tetaplah melalui Dinas Kesehatan. Ini agar penggunaannya dapat dioptimalkan, namun tetap merawatnya dalam kondisi prima,” harapnya.
“Kalau rusak akibat sering digunakan sesuai fungsinya, tidak masalah, tapi kalau rusak akibat jarang digunakan ataupun akibat disalahgunakan itu keterlaluan, ingat ya,” tegas Terkelin.
Usai memberi arahan, selanjutnya ke 17 mobil ambulance itu melakukan konvoi keliling kota Berastagi dan Kabanjahe, Bupati Karo menyempatkan mengecek fasilitas dan kesiapan kendaraan mendukung pelayanan kesehatan di 19 UPTD Puskesmas dari 17 kecamatan se Kabupaten Karo.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan drg Irna Safrina S.Meliala,MKes, penyaluran mobil ambulance ini berpedoman dari dana DAK, dengan rincian, 12 unit jenis single gardan dengan anggaran Rp. 4.697.520.000, tiga unit jenis double gardan, Rp 1.569.355.500, sedangkan pusling 2 unit anggaran Rp 782.920.000, total keseluruhan 17 unit Rp. 7.049.795.500.
“Alokasi ambulance dan Pusling transport single gardan untuk UPTD Puskesmas Kabanjahe, Berastagi, Korpri, Singa, Dolat rakyat, Barusjahe, Tiganderket, Tigapanah, Merek, Naman Teran, Payung, Simpang Empat. Sedangkan ambulance transport jenis double gardan untuk Puskesmas Tiga Binanga, Lau Baleng dan Mardingding, kemudian Puskesmas Keliling jenis single gardan diperuntukkan di Puskesmas Kabanjahe dan Munte, yang tiga UPTD lagi akan menyusul tahun depan,” ujar Irna.
Reporter : Daniel Manik