Pelayanan Klinik Pratama New Millenium Kecewakan Pasien Peserta BPJS

Kilink Pratama New Millenium Jalan Sei Mencirim Desa Paya Geli Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang

DELI SERDANG |

Mengacu kepada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2013 , tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional Bab IV Pasal 13 (1) dijelaskan, setiap peserta BPJS berhak memperoleh pelayanan kesehatan yang mencakup promotif, preventif , kuralitif dan rehabilatif, termasuk pelayanan obat dan bahan medis habis dipakai dengan kebutuhan yang diperlukan.

Namun, lain pula dengan Kilinik New Millenium Jalan Sei Mencirim Desa Paya Geli Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, yang malah mengecewakan pasien peserta BPJS.

Seperti yang dialami peserta BPJS, Riza (27) warga Dusun 3 Desa Paya Gelli Kecamatan Sunggal ketika hendak berobat ke Klinik Pratama New Millenium, Jumat (2/8/2024)

“Saya datang klinik, begitu sampai saya lapor sama yang menerima, entah itu perawat, entah itu bagian resepsionis. Saya minta cek kesehatan, karena setelah pulang dari rumah sakit Full Bethesda selama tiga hari badan saya lemas”, katanya kepada  orbitdigitaldaily.com.

Tapi begitu saya melapor minta cek kesehatan, sambung Riza, jawaban seorang perempuan yang bertugas menerima pasien sangat mnegecewakan dan terkesan membuat pasien yang ingin berobat semakin tidak sembuh

“Ih, nantilah bang, kami masih sibuk”, ujar warga Dusun 3 Desa Paya Geli itu menirukan nada jawaban perawat di Klinik Pratama New Millenium tersebut.

Padahal, ungkap Riza, ketika dia datang minta cek kesehatan, tidak ada satupun pasien yang berobat ke Klinik itu.

Anehnya lagi, lanjut Riza, Dokter klinik itu  ketika dikonfirmasi atas sikap perawatan yang  telah mengecewakan pasien peserta BPJS, malah terkesan menantang.

“Jadi mau bagaimana pak, mau diperpanjang”, ketus Dokter Klinik Pratama New Millenium yang mengaku namanya Novi.

Kemudian, begitu mengetahui bahwa pasien peserta BPJS tersebut berprofesi sebagai jurnalis salah satu media cetak dan media online, Dokter klinik itu meminta maaf dan akan memperbaiki pelayanan perawatnya terhadap pasien.

“ Ya sudah kami minta maaf, mungkin ini hanya soal komunikasi saja, kami akan perbaiki kembali lagi pelayanan kami”, sebut  Dokter itu.

Reporter : Dodi Pohan