Politis Partai Golkar Sesalkan Lambannya Diketahui Status Positif Covid-19 Almarhum Syamsul Bahri Batubara

Politisi Partai Golkar Sumut HM Hanafiah Harahap SH

MEDAN – Politisi Partai Golkar Sumatera utara HM Hanafiah Harahap menyesalkan lambannya diketahui status positif Covid-19s mantan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut Almarhum H Syamsul Bahri Batubara.

” Saya sangat menyesalkan lambannya diketahui hasil akhir setatus Almarhum Syamsul Bahri Batubara yang mengakibatkan bisa menimbulkan keresahan bagi masyarakat yang sempat bersentuhan dengan almarhum. Sebab ketika meninggal almarhum disemayamkan di rumah dan dikebumikan seperti biasa,” kata Hanafi kepada orbitdigital, Jumat (10/4/2020).

Almarhum meninggal 25 Maret 2020 lalu, status beliau positif Covid-19 baru diketahui hari ini (10/4/2020) artinya pemakaman jenazah almarhum tidak selaras dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) PDP. ” Yang jelas keluarga , bilal mayit dan penggali kubur pasti bersinggugan dengan jenazah almarhum,” kata Hanafi.

Mantan Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut ini menegaskan ini menjadi pelajaran bagi semua pihak khususnya Gugus Tugas Covid-19 Sumut agar bekerja profesional dan informatif. ” Tidak ada yang disalahkan atau mencari kambing hitam yang jelas saya berharap agar kasus ini tidak terulang lagi,” kata Hanafi.

Sebelumnya disebutkan Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Asahan Rahmat Hidayat mengatakan bahwa dari hasil Sweb yang diterima Kamis (9/4/2020) mantan anggota DPRD Sumut berinisia SSB dinyatak positif Covid-19.cr-03