Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara telah mendapatkan kucuran dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah senilai 65.500.000.000.
Dana anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 365 paket pekerjaan dengan penunjukan langsung (PL) dan tersebar hampir diseluruh daerah di Tapanuli Utara. Dengan waktu penyelesaian batas akhir Tahun Anggaran(TA) 2020.
Diantara 365 paket pekerjaan, sebagian dialokasikan untuk pembangunan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) pagu anggaran setiap paket mulai harga Rp 75.000.000, hingga Rp 200.000.000.
Namun keberadaan LPJU di inti Kota Tarutung maupun di ibu kota kecamatan menuai kritik dari sebagian masyarakat. Sebab pemasangan LPJU atau lampu kota terkesan tebang pilih karena posisi jaraknya sangat berdekatan dan sebagian letak LPJU kurang beraturan sehingga jalan umum lainnya masih gelap gulita.
“Lampunya sudah lebih 2 minggu sejak dipasang, tapi sampai sekarang belum menyala. Ditempat lain jaraknya sangat rapat dan bahkan daerah lain yang butuh penerangan sama sekali tidak dipasang. Seharusnya pemasangan lampu kota ini tidak merusak tatanan estetika kota, sepertinya ini proyek kurang perencanaan, “ujar salah satu warga Desa Simanungkalit Kecamatan Sipoholon.
Reporter : Toni Hutagalung