MEDAN – Dalam rangka pemilihan Rektor UINSU Priode 2020-202 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sumatera Utara (PWNU) mengeluarkan surat rekomendasi Nomor : 53/PW/A.H./5/20 yang di tujukan kepada Menteri Agama RI agar menetapkan Wakil Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sumatera Utara TGS.Prof.Dr.KH.Saidurrahman, M.Ag menjadi Rektor pada priode 2020-2024. Surat Rekomendasi tersebut di keluarkan oleh PWNU Sumut pada tanggal 4 Mei 2020/11 Ramadhan 1441 H.
Adapun alasan PWNU Sumut mendukung Saidurrahman kembali sebagai rektor untuk priode keduanya karena di anggap cakap, mampu, berpengalaman dan sukses membawa UINSU menjadi Universitas berkelas internasional yang diminati dan menjadi kebanggaan masyarakat, khususnya umat Islam Sumatera Utara.
Surat Rekomendasi PWNU Sumut tersebut di tanda tangani oleh Rais Syuriyah Syekh KH Mahmuddin Pasaribu, Katib Syuriah H.Abrar M Dawud Faza MA, Ketua Tanfizh PWNU H.Syahrial Tambunan dan Sekretaris PWNU Sumatera Utara HM Hatta Siregar SH,M.Si. Surat rekomendasi juga di tembuskan ke PBNU Jakarta.
Terpisah Wakil Ketua Bakomubin Sumut Muhammad Ikhyar Harahap SH sangat mengapresiasi dan mendukung rekomendasi PWNU Sumut yang mendukung Prof Saidurrahman untuk menjabat kembali sebagai rektor priode 2020-2024.
” Sebagai warga NU saya patuh dan mendukung penuh rekomendasi PWNU Sumut, karena secara objektif Rektor UINSU Prof.Dr.Saidurrahman memang punya kompotensi dan jejak rekam membawa UINSU ke arah yang lebih baik, hal ini bisa kita lihat dari beberapa indikator kemajuan yang sangat fenomenal, pertama UINSU saat ini telah menjadi 5 besar dari keseluruhan UIN yang ada di Indonesia, kedua administrasi UINSU saat ini seluruhnya telah berbasis komputerisasi “ ungkap Ikhyar yang juga dikenal sebagai Koordinator Forum Aktivis 98 Sumut di Medan, Rabu (15/5/2020).
Ikhyar melanjutkan, di tangan Prof Saidurrahman saat ini kesejahteraaan dosen/pegawai telah sejajar bahkan melampui PTN IAIN di Sumut dan Indonesia. Selain itu integrasi kemajuan fhisik agenda Word Class University dan peningkatan kemapuan bahasa asing bagi dosen dan pegawai mengalami kemajuan yang signifikan.
“Dan yang lebih penting kinerja Prodi dan fakultas berbasis akreditasi, bahkan saat ini UINSU sudah mendapat akreditasi B dan beberapa fakultas bahkan sudah mencapai akreditasi A,” tegas Ikhyar.
Ikhyar mengatakan bahwa warga NU punya tradisi dan kearifan lokal patuh pada Ulama, khususnya PWNU.
Rekomendasi PWNU tersebut merupakan aspirasi dan keinginan terdalam warga nahdiyyin dan umumnya umat Islam Sumatera Utara karena ternyata seluruh ormas Islam pendiri dan pemilik UINSU seperti PWNU, PW Al Ittihadiyah, PW Alwasliyah, , Majlis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara dan juga DPW Rumah Komunikasi Lintas Agama Sumatera Utara. Hal ini membuktikan bahwa pemegang saham sosial UINSU mengapresiasi kinerja kader NU Sumatera Utara dalam membangun UINSU ke arah yang lebih baik menuju Universitas Kelas Dunia.
“Saya yakin Menteri Agama akan menghargai dan mengakomodir serta menindak lanjuti aspirasi para Ulama dan Tokoh Umat Islam Sumut untuk menetapkan Prof Saidurrahman kembali memimpin UINSU, Insya Allah” harap Ikhyar.rel/cr-03