ACEH SINGKIL – Murid-murid di SD Negeri 4 Singkil Kabupaten Aceh Singkil, diajak belajar sambil bermain sekaligus bercerita dalam pemberian materi pengenalan tentang pajak yang sifatnya wajib harus dibayar.
Setidaknya hal ini yang dilakukan Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Kabupaten Aceh Singkil dalam kegiatan Pajak Bertutur 2019.
Kegiatan tersebut merupakan program nasional yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia. Tujuannya untuk pengenalan pajak kepada pelajar sejak dini.
Para nara sumber memberikan gambaran dan pemaparan tentang gotong-royong dan menabung di kelas, yang hasilnya untuk membuat kenyamanan di kelas.
“Pajak risetnya sama. Sama-sama saling berbagi. Mengumpulkan uang, yang disetor kenegara untuk membangun kembali fasilitas rakyat, seperti rumah sakit, jalan, jembatan dan sekolah,” kata Feri Irawan Kepala KP2KP Singkil didampingi Kepala Sekolah Ali Hasmi saat memberikan arahan dan pengenalan kepada pelajar di SDN 4 Singkil, Jumat (22/11/2019).
Dijelaskannya, pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa.
“Berdasarkan Undang-Undang dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” ujar Feri.
Kegiatan tersebut penting dilakukan. Sebagai pengenalan pajak bagi pelajar.
“Sehingga anak-anak sejak dini tahu kewajiban dan manfaatnya membayar pajak. Sebelumnya dalam dua tahun ini sudah dilaksanakan di MAN Singkil dan SMPN 2 Singkil,”katanya.
Kepala SDN 4 Singkil Ali Hasmi dalam kesempatan mengimbau para murid, untuk aktif dan terus mengorek informasi tentang pajak maupun manfaat pajak.
“Ini merupakan hal yang baru, sehingga para murid-murid masih belum tahu tentang apa itu pajak. Banyak bertanya agar bisa memahami tentang pajak yang wajib dan harus dibayar ke negara,”katanya.
Reporter: Saleh
