ACEH TIMUR – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Aceh Timur mengelar musyawarah kabupaten (Muskab) ke VII bertempat di Dinas Syariat Islam.
Agenda musyawarah kali ini diusung dengan tema wujudkan Visi dan Misi Dengan Semangat Baru. Acara tersebut dibuka Langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur M Ikhsan Ahyat, S.STP. M.AP.
Ikhsan Ahyat mengharapkan Muskab PMI Tahun 2019 melahirkan kepengurusan lima tahun mendatang yang peduli dan cinta dengan organisasi.
“Hanya orang-orang yang peduli dengan solidaritas kemanusiaan yang mampu membawa lembaga ini ke arah yang lebih muncul ditengah-tengah perkembangan umat,” katanya.
Sebagai lembaga eksekutif, Pemkab Aceh Timur, kata Ikhsan akan terus mendukung program PMI
“Selaku pemerintah daerah kita mendukung penuh organisasi PMI, apalagi organisasi ini lahir sebagai organisasi umat. Semoga kedepan manajemen kepengurusan diorganisasi bisa lebih optimal dan bisa sejalan berdampingan dengan pemerintah,” kata Sekda
Ikhsan meminta, kepengurusan terpilih nantinya juga mampu merancang program kerja yang lebih baik lagi dalam membantu pemerintah.
“Apalagi kabupaten Aceh Timur letak geografisnya rawan bencana. Ini mungkin salahsatu program penanganan dan pencegahan yang pelu dicetuskan dimana nantinya dapat membantu pemerintah dalam menangani persoalan ini,” imbuh Ikhsan.
Di sisi lain Sekda menegas kepengurusan nantinya juga mengaktifkan kantor dan para relawan didalamnya mampu membawa misi-misi kemanusiaan dengan tekat ikhlas.
“Dan persoalan yang sangat penting mengenai stok darah untuk itu perlu pengurus mengaktifkan kembali Unit Tranfusi Darahnya. Jadi masalah ketersediaan stok darah di kabupaten bisa dientaskan,” ucap Ikhsan.
Hadir dalam acara tersebut ketua PMI Aceh Ir. Teuku Alaidinsyah, M.Eng, Kepala OPD dalam kabupaten Aceh Timur, kepala Bagian dalam sekretariat Kabupaten Aceh Timur, dan pengurus PMI tingkat Kabupaten dan Kecamatan.
Laporan: Rusdi Hanafiah
