Sekdakab Deliserdang Buka Rakor TPAKD

DELISERDANG|

Sekretaris Daerah Kabupaten  Deliserdang (Sekdakab) Darwin Zein membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dalam pencapaian target triwulan I sesuai dengan arah rancangan program kerja TPKAD, Rabu (31/03/2021), di Aula Cendana Lantai II Kantor Bupati Deliserdang.

Sekdakab menjelaskan, bahwa TPAKD adalah forum koordinasi bagi embaga pemerintah dan pemangku kepentingan terkait untuk mempercepat akses keuangan di daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi regional dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.

Adapun tujuan dari terbentuknya tim percepatan akses Keuangan daerah ini tidak lain adalah untuk mendorong optimalisasi potensi sumber dana di daerah dalam rangka memperluas penyediaan pendanaan produktif.

Dalam rangka menentukan strategi dan arah kebijakan untuk pengembangan TPAKD, kata Darwin Zein, diperlukan adanya Roadmap TPAKD sebagai pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan terkait dalam melaksanakan program kerja dan operasionalisasi TPAKD untuk periode 2021-2025.

Roadmap TPAKD itu, sambung Sekdakab, merupakan dokumen yang memuat visi dan misi serta rencana aksi TPAKD di tingkat Pusat dan Daerah. Visi TPAKD yaitu, sebagai akselerator dalam rangka mendorong ketersediaan dan pemanfaatan akses keuangan formal sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan masyarakat di daerah guna pemerataan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Kemudian,  Darwin Zein memaparkan, dalam rangka mewujudkan visi dimaksud, terdapat empat misi utama yaitu,  Peratama : memperkuat infrastruktur dan peningkatan titik akses keuangan di daerah, Kedua :  memastikan keberlanjutan TPKAD untuk jangka panjang,  Ketiga : memperkuat kapasitas anggota TPAKD dan peningkatan kinerja TPAKD dan Keempat :  mendukung pencapaian target literasi dan inklusi keuangan.

Selanjutnya, Sekdakab juga menyampaikan, sesuai dengan arah rancangan program TPAKD Kabupaten Deli Serdang 2021-2025 telah disusun program kerja TPAKD Kabupaten Deli Serdang yang berisi program-program UMKM go digital, UMKM naik kelas, one village one agent, satu rekening satu pelajar, dan penguatan kapasitas serta kinerja TPAKD yang tentu saja telah kita sampaikan kepada Gubenur Sumatera Utara dengan surat Bupati Deliserdang Nomor : 500/570 tanggal 16 Februari 2021 berisikan target-target yang telah disusun per triwulan untuk tahun 2021, yang membawa kita pada tujuan rapat hari ini yaitu, membahas realisasi capaian target triwulan I yang akan disusun dalam laporan triwulan I TPAKD Kabupaten Deliserdang yang harus disampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) paling lambat tanggal 6 april 2021.

“Oleh karena itu, agar semua pihak TPAKD yang terlibat, terutama OPD yang berkaitan langsung dalam pencapaian target segera menyampaikan data realisasi dimaksud guna penyusunan laporan TPAKD 2021. Semoga realisasi target triwulan I dapat tercapai dengan optimal sehingga mendukung kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan merata yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya Kabupaten Deliserdang”, ujar Darwin Zein.

Hal yang sama juga disampaikan  Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sry Ekayani, bahwa maksud dan tujuan Rakor TPAKD dalam pencapaian target triwulan I sesuai dengan arah rancangan program kerja TPKAD Kabupaten Deliserdang yang sudah ditetapkan pada Rapat Pleno  Desember 2020 yang lalu.

Dalam arah program kerja tersebut, sebut Sry Ekayani, sudah ditetapkan target per triwulan  untuk pembahasan realisasi capaian target per triwulan setiap Kabupaten/Kota di seluruh Sumatera Utara.

Kemudian tujuan Rakor hari ini, kata Sry Ekayani,  adalah untuk meminta realisasi target dari Dinas OPD terkait. Adapun Dinas yang paling mencapai target yaitu, Dinas Pertanian untuk usaha asuransi tani padi, ternak sapi. Dinas Pendidikan untuk kegiatan satu rekening satu pelajar.

Sedangkan yang paling banyak diusung oleh Dinas Koperasi dan UKM adalah kegiatan fasilitasi UMKM untuk pemasaran digital atau ecommerce. Sementara, Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta  Dinas Perikanan untuk mengusung UKM yang telah melakukan ekspor.

“Perlu diketahui, udah dua UKM yang bisa di fasilitasi untuk ekspor,  salah satunya sudah launcing di P3UD. Bulan Pebruari kemaren ekspor keripik singkong ke Korea milik PT Kreasi Lutvi”, ungkap  Sry Ekayani.

Reporter : Dodi Hamzah pohan