BINJAI | Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan setiap siswa dapat meraih akses pendidikan yang lebih baik, SMA Negri 7 kota Binjai menggelar rapat koordinasi bersama komite sekolah dan orang tua/wali murid.
Rapat berlangsung di gedung sekolah SMA Negri 7 Binjai Jumat (20/12/2024) dihadiri oleh Kepala Sekolah, para guru, Ketua Komite Sekolah Heru Kuswoyo, Sekretaris Komite Sekolah, Muhammad Hasan serta perwakilan orang tua/wali murid dari setiap kelas.
Rapat ini dilaksanakan dalam rangka membahas berbagai program unggulan yang sedang dan akan dijalankan oleh pihak sekolah, termasuk Program Indonesia Pintar (PIP) yang menjadi salah satu fokus utama.
Rapat juga bertujuan untuk menjalin komunikasi yang lebih erat antara pihak sekolah dan orang tua siswa, serta memastikan sinergi dalam menjalankan berbagai program pendidikan, khususnya terkait beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) yang merupakan bantuan dari pemerintah untuk siswa yang kurang mampu.
Salah satu agenda utama yang dibahas dalam rapat adalah pelaksanaan Program Indonesia Pintar (PIP). Program ini diharapkan dapat membantu siswa dari keluarga kurang mampu untuk tetap melanjutkan pendidikan mereka tanpa kendala finansial.
Melalui Program Indonesia Pintar , siswa berhak menerima bantuan dana pendidikan yang dapat digunakan untuk kebutuhan sekolah seperti seragam, alat tulis, tas sekolah, transportasi , dan keperluan lainnya yang berhubungan dengan kebutuhan sekolah.
Kerjasama
Kepala SMA Negri 7 Binjai Khaidir S.Pd dalam sambutannya menyampaikan pentingnya keterlibatan orang tua/wali murid dalam proses pengurusan dan pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP)
“Kami berharap adanya kerjasama yang baik antara pihak sekolah dan orang tua murid dalam mempercepat proses pencairan dana PIP,” katanya.
Kepsek mengungkapkan, siswa penerima Program Indonesia Pintar di SMA Negri 7 Binjai Tahun 2024 keseluruhannya berjumlah tiga ratus sembilan belas murid (siswa) terdiri dari sembilan puluh siswa lulus di tahun 2024, siswa kelas dua belas (XII) 104, siswa kelas sebelas (XI) 115 dan siswa kelas sepuluh (X) 10. Sementara bantuan Program Indonesia Pintar yang akan diberikan kepada siswa berkisar sembilan ratus ribu rupiah sampai dengan satu juta delapan ratus ribu rupiah
“Maka dari itu, kami ingin memberikan pemahaman yang lebih jelas kepada Komite dan para orang tua murid terkait program Indonesia Pintar ini,” ujar Khaidir .
Pada kesempatan itu, pihak sekolah juga memberikan kesempatan kepada Komite dan orang tua siswa untuk memberikan masukan, pertanyaan, dan saran terkait pelaksanaan program Indonesia pintar
Banyak di antara mereka yang mengungkapkan harapan agar pencairan dana Program Indonesia pintar bisa lebih cepat dan tanpa prosedur yang rumit.
Dalam Rapat yang berlangsung, akhirnya tercapai kesepakatan antara pihak sekolah dan orang tua/wali murid untuk bersama-sama mendukung program ini dengan lebih optima. (Od- 09)