TANAH KARO | Bahasa Indonesia saat ini banyak diterpa penggunaan bahasa asing, ini dapat ditemukan dalam nama usaha menggunakan bahasa asing di ruang publik. Penggunaan bahasa asing juga secara tidak langsung dalam komunikasi keluarga sering dilakukan yaitu dengan kata “ok” untuk menyatakan setuju atau “ya”. Hal seperti ini, perlu menjadi perhatian bagi kita untuk menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sebagai bentuk penyelamatan bahasa Indonesia.
Hal itu dikatakan Bupati Karo Terkelin Brahmana saat mengikuti “Gelar Wicara Nasional” yang diadakan oleh Balai Bahasa Sumatera Utara, secara daring, Selasa (27/10/2020). diruang Karo Command Center (KCC) kantor Bupati Karo, Kabanjahe.