TANAH KARO | Lama infrastruktur Jalan Desa Surbakti mengalami kerusakan, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH bersama Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo SIK dan Dandim 0205 /TK Letkol Kav Yuli Eko awasi langsung penimbunan jalan berlobang di desa Surbakti, Jumat (9/10/2020).
Turut mendampingi penimbunan jalan berlobang itu, Kadis PUPR Edward P Sinulingga, Camat Simpang Empat Amsah Peranginangin dan Danramil Simpang Empat Kapten Inf S Karo-karo.
Menurut Terkelin Brahmana pemantauan ini memang terkesan mendadak. Pasalnya rombongan Forkopimda sepulang dari kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Sumur bor disimpang Desa Guru Kinayan, dijalan itu tampak macet akibat jalan berlubang dan rusak, sehingga kendaraan yang melintas agak pelan dan kadang terhenti.
“Melihat keadan itu, Forkopimda sepakat akan singgah dilokasi jalan berlubang setelah usai acara di Simpang Guru Kinayan. Sebab jalan berlubang ini disebabkan saluran air yang ada tidak berfungsi sehingga pembuangan air dari pencucian wortel dan usaha dooorsmer milik warga semuanya meluber kebadan jalan, alhasil kita lihat jalan rusak dan berlubang,” ungkapnya.
“Untuk itu, kepada Camat dan Kepala desa carikan solusi, bicarakan bersama warga, ingatkan dan arahkan agar air disalurkan pada tempatnya, jangan ada pembiaran, kurang peduli semua ujungnya tidak akan berhasil,” tandas Terkelin.
“Malu kita, masalah ini terus berlarut-larut dari tahun ke tahun tidak kunjung selesai dalam pembenahan saluran air warga,” imbuhnya.
Meyikapi hal itu, Kadis PUPR Edward P Sinulingga, langsung mengerahkan menyiapkan dum truck pengangkut batu dolomit untuk dilakukan penimbunan dijalan berlubang itu.
“Tadi kita mendapat informasi, bahwa pimpinan akan singgah, mengatasi ini kita lakukan penimbunan sementara. Nanti ditahun 2021 kita usulkan anggaran perbaikannya, supaya ditampung di APBD Karo TA 2021. Namun demikian tetap harus ada solusi pihak warga dengan Kades segera bicarakan buatkan pertemuan agar limbah air usaha mereka tidak kebadan jalan lagi,” terang Kadis PUPR.
Camat simpang Empat Amsah Perangin Angin melalui Darwin sembiring, SH kasi PMD menyebutkan pembicaraan dengan warga dan pihak Kades Surbakti sudah ada membahas pembuangan air limbah usaha mereka agar tidak meluber lagi kebadan jalan. “Hanya saja belum final dan masih tahap negoisasi,” ujarnya.
Reporter : Daniel Manik
