KARO – Menjadi seorang pemimpin harus bijaksana, siap dibully, menerima kritikan, dicacamaki bahkan dilaporkan ke aparat berwenang sekalipun.
“Karena jika tidak siap menghadapi tantangan seperti itu jangan mau menjadi pemimpin,” ujar Bupati Karo, Terkelin Brahmana didampingi Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi, Msi, Plt. PUPR Paksa Tarigan ST dan Camat Merek, Tommy Heriko Sidabutar dalam Rapat Koordinasi Pemerintahan (Rakorpem), Se-kecamatan Merek Kabupaten Karo, Jumat (27/9/2019) di ruang meeting room Cafe Kampung Kita Merek.
Ia mengatakan kegiatan Rakorpem Kecamatan Merek ini merupakan salahsatu ciri menunjukkan ada kemauan dan kebersamaan sesama perangkat daerah dan Kepala desa.
“Untuk itu saya sangat mendukung kegiatan ini. Dengan seringnya kita bersilaturahmi maka ada pertemuan, ada pertemuan, maka ada persatuan, ada persatuan, maka ada kesatuan, ada kesatuan maka ada kekuatan. Filosofi ini sudah jarang masyarakat menerapkannya. Pertemuan seperti ini sangat baik dan positif,” katanya.
Lebih spesifik lagi, ungkap Terkelin, Kecamatan Merek merupakan salahsatu kawasan yang dekat dengan KSPN Danau Toba, ini harus para Kades tahu semua.
“Perlu kita ketahui, pemerintah pusat terus berbenah melakukan pembangunan sesuai program KSPN. Menyikapi hal ini, kita dituntut bekerja dengan tulus dan ikhlas,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Terkelin mengimbau agar aparat desa terus meningkatkan pelayanan.
“Kepala desa adalah ujung tombak pemerintahan yang bersentuhan Iangsung dengan masyarakat sehingga harus tahu kebutuhannya masyarakat,” tandasnya.
Sebelumnya, Camat Merek Tommy Heriko Sidabutar menjelaskan Rakorpem untuk mewujudkan program pemerintahan daerah yang sesuai dengan visi misi Bupati Karo.
“Sehingga keselarasaan sesama instansi kita wujudkan, salah satunya di Kecamatan Merek ini bekerjasama mengaplikasikan program, relijius, sehat, cerdas dan mandiri yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di tingkat pedesaan,” ujarnya.
Reporter: Daniel Manik