Aceh  

Wabup Minta Barak-AS Lakukan Pengawasan Mulai Perencanaan

Singkil-ORBIT: Pengurus dan anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barisan Rakyat Anti Korupsi Aceh Singkil (Barak-AS) menghadiri undangan buka puasa bersama di Pendopo Wakil Bupati Aceh Singkil.

Usai berbuka puasa bersama dan selepas Sholat Maghrib, Senin (13/5) para pengurus Barak-AS bersama Wabup H Sazali berbincang ringan diruang tamu Pendopo.

Dalam kesempatan itu, Wabup Sazali memberikan beberapa saran dan masukan untuk Barak-AS selaku lembaga pengawasan pelaksanaan pembangunan di Bumi Sekata Sepekat itu.

Sebagai fungsi pengawasan kata Wakil Bupati, baiknya Barak-AS bisa melakukan pengawasan jalannya pembangunan daerah sejak mulai perencanaan. Namun tidak setelah berlangsungnya kegiatan maupun selesai kegiatan.

Sehingga dengan cara itu, merupakan langkah meminimalisir upaya tindakan penyelewengan jalannya pembangunan daerah dari mulai yang terkecil.

Jadi jika pengawasan sejak perencanaan terus dilakukan, bisa berkoordinasi dengan Bappeda, dengan DPR unsur Pemkab lainnya. Sehingga mereka para pelaksana merasa diawasi dan pekerjaan bisa maksimal.

“Atau dengan kata lain kemungkinan ada kelalaian dalam melaksanakan pekerjaan namun jika diingatkan sehingga hasilnya akan lebih baik,” sebut Sazali

Di samping itu katanya, pengawasan dalam mendukung pembangunan daerah juga tidak harus kepada kasus-kasus besar saja. Namun banyak sekali persoalan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat juga harus menjadi prioritas menjadi tugas Barak-AS.

Seperti dicontohkannya, persoalan hak buruh. Sasaran CSR kepada masyarakat, maupun dana desa yang saat sekarang ini menjadi sorotan, ucap Sazali.

Menanggapi penyampaian Wakil Bupati, Ketua Barak-AS Rizal Kahfi Pohan, Selasa (14/5/2019) sangat mengapresiasi saran dan masukan orang nomor dua di kabupaten itu.

Disebutkanya Barak AS siap mengawal dan mengawasi jalannya pembangunan daerah. Termasuk pelayanan terhadap masyarakat.

“Di samping itu kata Rizal Wabup juga sangat mendukung para pengurus yang akan membentuk sebuah Koperasi lembaga sebagai wadah pengembangan bisnis anggota Barak-AS,” sebut Rizal. (Ao-09/10)