Medan  

Curhat Pedagang di Medan, Penghasilan Menurun di Tengah Pandemi Covid-19

Lilis salah satu pemilik warung nasi yang mengeluh di masa pandemi Covid-19. (Foto/Magdalena Naibaho).

MEDAN | Pedagang nasi di Medan mengeluhkan penghasilannya menurun sejak masa pandemi Covid-19 ini ditambah lagi saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

Seperti yang rasakan pemilik warung makan yang berlokasi di Jl. Amal Luhur Medan terpaksa tutup akibat dari pandemi Covid-19.

Kondisi tersebut membuat pemilik warung makan Ibu Lilis (37) terpaksa harus melakukan penjualan dari rumah untuk memenuhi kebutuhan sehari hari. Hal itu disampaikan pemilik warung makan kepada orbitdigitaldaily.com, Jumat (24/9/21).

Banyaknya kebutuhan yang akan dipenuhi setiap harinya membuat Lilis melakukan sistem penjualan dari rumah dengan cara pemesanan melalui WhatsApp guna mengurangi biaya sewa yang sangat mahal.

“Tempat saya berjualan sewanya Rp.700.000/bulan. Jika dilihat dari hasil penjualan dengan sewa perbulannya tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Saya memiliki anak 3 yang masing masing memiliki kebutuhan sekolah,” ungkapnya lagi.