LANGSA | Pj Walikota Langsa Ir Said Mahdum Majid, Sabtu (22/10/22) mendatangi langsung lokasi pencarian seorang pelajar SMA Negeri 1 Langsa Muhammad Nabil (17) Warga kampung tualang teungoh, kecamatan Langsa kota. Korban tenggelam diduga akibat terbawa arus saat sedang mandi di sungai (Krueng) Langsa, pada Jum’at, (21/10/2022) kemarin.
Sungai Langsa diketahui sedang meluap yang diakibatkan oleh hujan deras dalam wilayah kota Langsa dan sekitarnya sejak Kamis (20/10/22).
Pada kesempatan itu Pj Walikota mengharapkan agar korban segera ditemukan. Dikatakannya, saat ini tim gabungan pun sudah diturunkan yang terdiri dari personil TNI, Polri, BPBD, SAR maupun masyarakat.
“Mudah-mudahan pencarian tidak ada hambatan. Kita doakan korban yang merupakan anak yang masih duduk di bangku sekolah SMA itu segera ditemukan,” kata Said Mahdum.
Di lokasi itu, Pj Walikota juga menjumpai orang tua korban diketahui dari kemarin sejak kejadian belum kembali ke rumahnya dikarenakan ikut bersama tim gabungan untuk melakukan pencarian korban.
Kepada keluarga korban, ia menyampaikan turut merasa prihatin atas musibah tersebut.
“Kita berharap keluarga korban tetap sabar dan tabah. Selain itu, kami juga menghimbau kepada masyarakat yang tinggal dekat bantaran sungai Krueng Langsa agar tidak mandi atau berenang. Karena ditakutkan terseret arus sungai yang sedang meluap,” katanya.
Selain itu, di lokasi juga turut dihadiri oleh Plt. Sekda kota Langsa, Muhammad Darfian, Ketua DPRK Langsa, Maimul Mahdi, Kepala cabang Dinas Pendidikan (cabdin) wilayah kota Langsa M Daud, Kepsek SMA Negeri 3 Langsa, Rusli SAg, Kepsek SMAN Negeri 1 Langsa Muktar Janan SPd MPd, Kepala BPBD kota Langsa, Nursal Sahputra, kepala Dinas Sosial Kota Langsa, Armia, serta sejumlah personel gabungan.
Reporter : Rusdi Hanafiah