BALIGE-Minimnya anggaran yang dimiliki Gereja Pentakosta Indonesia (GPI) Sidang Lumban Ginabean Balige Kota menjadi kendala dalam pengembangan pembangunannya.
Karenanya, berbagai usaha ditempuh para panitia pembangunan untuk dapat memperoleh bantuan dimaksud dalam menunjang pelayanan di gereja tersebut.
Ketua Panitia, Jindar Simalango didampingi Bendahara, Roberto Silalahi, Sekretaris, Erick Tambunan dan Pengurus Gereja, Tohonan Tampubolon mengharap pembangunan Kamar Mandi dan Ruang Pembinaan Remaja sangat dibutuhkan.
Kepada media, di lokasi gereja di Kelurahan Pardede Onan, Kecamatan Balige pada Jumat (25/10/2019), para panitia tersebut mengaku telah melayangkan proposal permohonan bantuan ke beberapa pihak.
“Salah satunya ke PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (PT. TPL) yang berada di Desa Sosorladang, Kecamatan Parmaksian beberapa waktu lalu,” kata Jindar saat menerima tim dari PT. TPL mengantarkan sejumlah bahan bangunan.
“Kami sangat terharu atas datangnya bantuan ini. Puji Tuhan. Sebagian doa jemaat sudah terkabul. Semoga masih ada pihak lain yang berbaik hati membantu pembangunan gereja ini,” harapnya.
Sementara, dalam keterangannya, Hema Butarbutar yang merupakan CD Officer yang mewakili pihak PT. TPL menerangkan bahwa bantuan itu berupa 50 zak semen.
Dikatakannya bahwa bantuan ini merupakan program sosial bagi masyarakat sebagai implementasi kepedulian perusahaan PT. TPL terhadap masyarakat.
“Semoga dengan bantuan yang kami sampaikan ini, kiranya dapat membantu proses pembangunan yang dibutuhkan gereja ini dan semoga Tuhan melimpahkan RahmatNya,” pungkas Hema.
Usai acara serah terima bantuan, Tohonan tampak meminta kepada Hema agar diperkenankan mendoakan pihak penyumbang.
Dalam doanya, Tohonan meminta kepada Sang Kuasa agar senantiasa melimpahkan berkat dan anugerah buat PT. TPL. “Tak lupa ia Tuhan, beri kesehatan dan kebijakan bagi para karyawan PT. TPL. Terpujilah Engkau, amin,” doa Tohonan.
Reporter: Bernard Tampubolon