“Kita juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa kehadiran pemerintah dalam progres ini bukan untuk menyelesaikan konflik sosial masyarakat tapi untuk mewujudkan pembangunan tambak udang. Yang paling terpenting program ini bisa membangkitkan ekonomi ummat,” demikian pungkas Bupati Rocky.
Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP M.Tahang mengaku pihaknya juga serius mendampingi Pemerintah Kabupaten Aceh Timur untuk pembangunan program Kawasan Udang.
“Jika dilihat progres persiapan lahan sudah maksimal, namun hanya pola dan skema kerja mungkin harus lebih di perjelas kembali kepada masyarakat, salah satunya pola bagi hasil. Upaya ini terus kita lakukan dengan mendengar langsung apa saja yang disampaikan masyarakat dan mengatur pola kerja yang baik tentunya,” kata Tahang.
Tahang mengaku secara teknis kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia sampai saat ini belum ada masalah, Kementerian tentunya akan segera berkerja jika semua persiapan lahan sudah siap.