TOBA | Bupati Toba Poltak Sitorus optimis kawasan Kabupaten Toba mampu meniru Kabupaten Badung, Bali yang terkenal ramai dikunjungi turis mancanegara. Saat ini ia juga turut mendorong Danau Toba agar menjadi wisata prioritas.
“Harapan kami pada 2045, Toba harus sama dengan Badung yang ada di Bali. Maka di sini harus terjadi, karena kita mengembangkan daerah ini betul-betul daerah pariwisata berkelas dunia,” ungkap Poltak di hadapan Menparekaf Sandiaga Uno saat kunker ke Toba belum lama ini.
Ia pun percaya diri lantaran melihat grafik jumlah wisatawan dan juga Produk Domestik Regional bruto (PDRB) bidang pariwisata di Toba juga ikut terkerek naik sebesar Rp251 miliar, naik dibanding sebelumnya. Hal ini membuat Danau Toba digenjot untuk menjadi pariwisata top prioritas.
“Nah yang luar biasa, PDRB pariwisata Toba di awal Rp249 miliar sekarang Rp251 miliar ada kenaikan 10,31 persen. Ini sangat membanggakan bagi kami maka ke depan pariwisata itu adalah top prioritas dalam pembangunan Toba,” kata Poltak.
Selain itu, Poltak menyebut kunjungan wisatawan ke Toba mencapai 2 juta orang per 2023. Ia menyebut ada peningkatan signifikan apabila dibandingkan dengan tahun lalu.
“Kunjungan wisata di Toba ini meningkat sangat signifikan dari awalnya tahun 2021 hanya 201 ribu kunjungan wisata tapi tahun 2023 meningkat menjadi 2.076.474 orang, dampak dari pada itu pendapatan ekonomi meningkat,” tuturnya.
Tak hanya itu, Poltak juga membeberkan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Toba saat ini berada di peringkat 11. Ia juga menyebutkan pelaku UMKM di Toba yang terus tumbuh sehingga membangkitkan geliat ekonomi.
“IPM sekarang nomor 11 di Indoensia dan perlu kami laporkan bahwa pelaku UMKM kita di Toba meningkat signifikan dari awal itu hanya 8266 sekarang sudah 9656,” pungkasnya.
Reporter : Maria Sitorus
