Aceh  

Danrem dan Ratusan Prajurit TNI Divaksin Covid-19

Lhokseumawe | Komandan Korem (Danrem) Kolonel Inf Sumirating Baskoro meyebutkan bahwa selain Halal dan Aman Vaksinasi dibutuhkan para prajurit TNI, Nakes dan masyarakat untuk memutus penyebaran virus Covid-19.

Hal itu dikatakan Danrem Baskoro usai disuntik vaksin Covid-19 yang dipusatkan, di Aula Yudha Kodim 0103/Aceh Utara, di Lhokseumawe, Senin (8/3/2021). Selain Danrem, vaksinasi ini juga diikuti ratusan Babinsa Kodim 0103/Aceh Utara.

Danrem Baskoro meyakinkan bahwa vaksin ini adalah kebutuhan dan adalah salah satu ikhtiar kita untuk memutus penyebaran virus.

“Selain berdoa kita juga harus berikhtiar, seperti melakukan vaksinasi,” tuturnya.

Danrem menyebutkan sampai dengan sekarang ini metode yang paling efektif memutuskan mata rantai virus Covid 19, selain menggunakan masker, mencuci tangan dan jaga jarak yaitu dengan melakukan vaksinasi.

Danrem juga menuturkan, bahwa sebelum divaksin tentunya para prajurit juga harus mengikuti prosedur yang disiapkan Tim Kesehatan Rumah Sakit TNI-AD Kesrem Lhokseumawe.

“Semua harus melewati tahapan sesuai prosedur, walaupun nanti mungkin ada sebagian peserta yang tidak bisa divaksin karena penyakit-penyakit lain. Namun sampai saat ini Alhamdulillah semua bisa lolos,” terangnya.

“Ditargetkan dari 200 peserta minimal 75 % bisa divaksin hari ini. Dukungan vaksin pun tergantung distribusi dari dinas kesehatan Provinsi Aceh dan hari ini terdukung 200 dosis”, kata Danrem.

Danrem Baskoro menghimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya di Aceh jangan takut, ini sudah diriset, diuji aman dan halal.
Danrem mengakui dirinya baru kali pertama divaksin Covid-19, pasca 3 bulan dinyatakan sembuh dari Covid 19.

Pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19, turut dihadiri Dandenkesyah IM 04.01 Letkol Ckm dr Wawan Supandi dan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Kesrem Lhokseumawe Mayor Ckm dr Arif Puguh Sp.PD Mkes, Kadiskes Kota Lhokseumawe dr Said Alam Zulfikar, Pabung Aceh Utara Mayor Cba Jumiin dan ratusan prajurit TNI yang hadir.

Reporter : Rusdi Hanafiah