Medan  

Dirut PELNI Tinjau Kesiapan Kapal Motor Menjelang Idulfitri 1446 H

Dirut PELNI, Tri Andayani saat meninjau KM Kelud di Pelabuah Bandar Deli Belawan, Senin (24/3/2025). orbitdigitaldaily.com/Iwan Gunadi

MEDAN | Menjelang hari raya idul fitri 1446 Hijriah Pelayaran Nasional indonesia (PELNI) cabang belawan kedatangan penumpang dari Pulau Batam Provinsi Riau. Para penumpang merupakan pemudik yang hendak merayakan lebaran berkumpul bersama keluarga.

Pantauan orbitdigitaldaily.com terlihat kedatangan penumpang dengan jumlah berkisar ribuan memadati pintu keluar pelabuhan Bandar Deli Belawan, Senin (24/3/2025).

Pada kesempatan yang sama Direktur utama PELNI Tri Andayani melakukan kunjungan langsung ke kapal KM Kelud yang sedang bersandar.

Direktur Utama Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Tri Andayani mengatakan, PT PELNI telah mempersapkan 55 armada kapal menjelang lebaran idul fitri 1446 Hijriah yang siap dilayarkan ke seluruh indonesia dan sudah dilakukan pengecekan oleh Kementrian Perhubungan.

“PELNI sudah mempersiapkan antisipasi Angkutan Mudik jauh hari sebelumnya kita melaksanakan dokping terhadap oprasional 55 armada untuk pengangkutan lebaran kemudian sudah dilakukan ramp check juga oleh kementrian perhubungan.” terangnya

Tri juga menyebutkan telah berkoordinasi dengan Pertamina Patraniaga terkait dengan persiapan armada seperti BBM dan air tawar serta suplay makanan.

“Terkait dengan armada yang terpenting adalah Bahan Bakar Minyak (BBM) kemudian air tawar
dan suplay makanan. Untuk BBM kami sudah berkoordinasi dengan BPH Migas serta Pertamina Patraniaga untuk suplai 55 armada kapal PELNi pada tahun 2025 sebayak 22.000 KL. Sementara untuk air tawar kami telah berkoordinasi dengan PELINDO, KSOP dan lainnya. Kita berharap untuk lebih meningkatkan kesiapan disaat kapal bersandar dengan jumlah penumpang yang banyak, demikian juga dengan suplai makanannya,” jelasnya.

Sambungnya angkutan lebaran di tahun 2025 meningkat 4% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan jumlah 644 ribu penumpang. PELNi juga telah mereload 19 kapal diantara 55 kapal dengan 3 skema.

“Yang pertama menambah armada seperti di belawanKM dari Kupang NTT melayari Jakarta ke Batam, sebab KM kelud hanya menambah frekuensi pelayaran antara kota Batam dan Medan yag kedua Kemudian untuk penumpang Jakarta tujuan Medan akan ditampung menggunakan KM dari Kupang diperbantukan untuk penambahan armada . Lalu yang ketiga kita menambah titik singgah seperti KM Dempo yang menyinggahi jakarta, Surabaya dan Makasar hingga ke Sorong Papua ditambah dengan tujuan Bau- bau. Agar penumpang yang di Bau bau juga terangkut,” ungkap tri

Dalam hal kelancaran juga kenyaman para penumpang PELNI telah berkoordinasi dan kolaborasi dengan stakeholder terkait. untuk puncak arus mudik diperkirakan akan jatuh pada tanggal (26/3). Sedang program mudik gratis PELNI akan memberikan 600 tiket gratis kepada pemudik.

“Dengan mendirikan posko kerjasama dengan kawan- kawan dipelabuhan seperti TNI, Polri, Dinas Kesehatan, BMKG juga Basarnas. Jadi kami meyakini kenyaman dan kelancaran perjalanan kepada Penumpang kami. Sedangkan puncak arus mudik dperkirakan pada tanggal 26, kita juga memberangkatkan secara gratis kepada 600 pemudik,” pungkasnya.

(WOM/011)