TAPUT| Kondisi arus lalu lintas di jalan Provinsi Sumatera Utara, pada ruas jalan Siborongborong menuju kecamatan Sipahutar, Pangaribuan dan Garoga, ada sejumlah titik lokasi kubangan ditambah dua titik longsor pada badan jalan. Hal itu menjadi keluhan dari sejumlah para pengguna jalan yang hendak melintas dari lokasi tersebut. Salah satu titik longsor rawan kecelakaan, tepatnya di Desa Onan Runggu Kecamatan Sipahutar daerah Kabupaten Tapanuli Utara, Senin (3/1/2022).
Pantauan Wartawan ORBIT, Senin (3/1/2022), sepanjang 9 meter, lebar sekitar 1,5 meter dengan kedalaman 5 meter, badan jalan mengalami longsor dan tidak ada tanda-tanda Police line dilokasi longsor. Hal itu membuat sejumlah pengendara roda empat, nyaris mengundang kecelakaan. Pasalnya, di sejumlah titik ruas jalan Provinsi Sumatera Utara tersebut, merupakan penghubung empat kecamatan itu terdapat sejumlah kubangan cukup dalam diperparah adanya dua titik longsor pada badan jalan dimaksud. Dengan kondisi badan jalan banyak kubangan dan longsoran, keselamatan para pengendara yang melintas dari lokasi terancam.
Pantauan Orbitdigitaldaily.com, arus lalu lintas cukup padat dan sejumlah truck dengan tonase berat lalu lalang melintas dari lokasi. Sementara akses jalan Provinsi tersebut sangatlah Vital, karena merupakan akses penghubung Kecamatan Siborongborong, Sipahutar, Pangaribuan dan Kecamatan Garoga.
“Sejumlah titik kubangan pada badan jalan bervariasi dan kedalaman longsor juga antara 5 meter hingga 10 meter. Selain curah hujan tinggi pada Desember 2021, perawatan jalan minim dan terkesan tidak optimal, memperparah kerusakan jalan dan di beberapa titik, jalan berlubang cukup dalam dan tergenang air hujan hingga menyeramkan.