LANGKAT | Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat Amril M.AP secara resmi membuka kegiatan Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) dan Tematik Academy (TA) bagi pelaku UMKM.
kegiatan pelatihan di ikuti pelaku UMKM pemula dan calon pelaku usaha di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Senin (21/5/2025).
Diketahui, pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Pemerintah Kabupaten Langkat dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan.
Dikegiatan itu, Sekda Amril menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Komdigi atas dukungan dalam menyelenggarakan pelatihan ini di Kabupaten Langkat.
Ia pun menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu cara konkret untuk membekali para pelaku UMKM agar mampu bersaing di era digital.
“Pelatihan ini mencakup materi yang sangat relevan dengan perkembangan teknologi saat ini. Mulai dari pemasaran digital berbasis kecerdasan buatan (AI), pembuatan konten video digital, hingga edukasi keamanan siber bagi pelajar tingkat SMP dan SMA. Harapannya, UMKM Langkat mampu berkembang dan berdaya saing tinggi,” jelasnya.
Sementara itu, Budiman, S.Sos, perwakilan BBPSDMP Kominfo Medan menyampaikan bahwa pelatihan DEA dan TA merupakan program strategis pemerintah dalam meningkatkan literasi digital masyarakat.
Menurutnya, peningkatan kapasitas pelaku UMKM melalui digitalisasi menjadi kunci penting dalam mencetak wirausahawan yang adaptif dan inovatif.
“Kami fokus pada upskilling pelaku usaha melalui pelatihan berbasis digital agar mereka siap menghadapi tantangan era industri 4.0,” ujarnya.
Adapun kegiatan pelatihan DEA dan TA ini akan berlangsung selama 4 hari, mulai 21 hingga 24 Mei 2025, dengan jumlah peserta sebanyak 210 orang.
Dimana nantinya akan di ikuti dari pelaku UMKM pemula, calon wirausahawan, serta masyarakat umum yang tertarik memulai usaha. Materi pelatihan mencakup strategi pemasaran digital, pemanfaatan platform e-commerce, manajemen keuangan UMKM, dan branding produk di era digital.
Mewakili Bupati Langkat Syah Afandin, Amril menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat dalam memberikan pelatihan gratis dan berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat.
“Ini bagian dari program terbaik untuk mempercepat kemajuan ekonomi Langkat. Kita ingin UMKM tumbuh, mandiri, dan mampu bersaing di pasar nasional bahkan global. Pemkab Langkat akan berupaya menghadirkan pelatihan yang relevan dan bermanfaat seperti ini,” tegasnya.
Ia berharap kegiatan ini mampu mendorong tumbuhnya ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan, dan menjadikan Kabupaten Langkat sebagai daerah yang peduli dan progresif dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui teknologi. (OD-20)







