TOBA – Dalam upaya meningkatkan produktifitas tanaman padi, sebanyak 31 petani binaan PT. Toba Pulp Lestari, Tbk ujicoba tanaman padi dengan sistem Jajar legowo di lahan masing masing milik warga binaan.
Hal itu disampaikan Ramida Siringo ringo, Pejabat di PT. TPL saat pelaksanaan penanaman perdana di Desa Siantar Utara (Siruar), Kecamatan Parmaksian pada Selasa (10/3/2020) siang.
“Warga tani binaan kita ada sebanyak 31 orang yang tersebar di tiga desa di Kecamatan Parmaksian yakni Desa Siantar Utara 15 orang, Desa Dolok Nauli 8 orang dan Bius Gu Barat 8 orang,” terang Ramida.
“Dalam penanaman ini, kita sengaja menggunakan padi Varietas benih Infari 32, sesuai dengan anjuran Balai Pengkajian Tekhnologi Pertanian Sumatera Utara,” urainya.
Sementara itu, Hema Butar butar, staf Humas PT. TPL menambahkan bahwa selain pemberian bibit yang unggul, pihaknya juga memberikan pupuk yang juga sesuai dengan rekomendasi Balai Pengkajian Tekhnologi Pertanian Provsu.
“Semua hasil panen padi ini nantinya akan diberikan kepada petani pemilik lahan itu sendiri,” pungkas Hema.
Terkait penanaman padi itu, J Marpaung, warga desa yang juga anggota binaan mengaku senang dengan adanya program tanam sistem Jajar legowo tersebut. “Saya dengar sistem ini sangat bagus, makanya saya ingin coba,” ujarnya.
“Kalau tidak salah, tahun lalu program ini dilaksanakan di Desa Banjar Ganjang dan berhasil dengan memuaskan, semoga hasil panen kami kelak juga memuaskan,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, rombongan Bupati Toba, Ir Darwin Siagian terlihat menyempatkan diri singgah melihat penanaman itu saat mereka akan melaksanakan pelantikan Kepala Desa Siruar, Pargaulan Marpaung.
“Terimakasih PT. TPL atas semua pefrhatian kalian terhadap warga baik di bidang pertanian, Pendidikan, kesehatan dan infrastruktur,” ujar Darwin polos.
Reporter: Bernard Tampubolon
