GAYO LUES – Hasil screaning Rapid Test terhadap 234 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues, tertanggal 10 juni 2020 kemarin, secara resmi diumumkan tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 setempat.
Bahkan dari hasil tersebut, terdapat Satu orang dinyatakan reaktif, sedangkan 233 orang dinyatakan negatif.
Hal itu disampaikan juru bicara (Jubir) tim Gugus Tugas Gayo Lues, dr. Safwan Azhari, Sp.B, yang didampingi Direktur RSUD Muhammad Ali Kasim, dr Mutia Fitri, MKM dan dr Basuni, Sp.D, saat menggelar Konferensi Pers bertempat di media centre Gedung Bale Musara Blangkejeren, pada Sabtu (13/6/2020).
Selanjutnya ungkap dr Safwan, untuk ASN yang reaktif itu, langsung dilakukan protokol kesehatan, dengan pengambilan SWAB yang bersangkutan di hari pemeriksaan Rafid Test tersebut.
Bahkan yang bersangkutan juga dilakukan isolasi di BLK, hingga hasil SWAB keluar, “jika hasil SWAB Negatif, maka yang bersangkuatan akan kita kembalikan ke kediamannya. Namun jika hasil SWAB nya positif, maka akan dilakukan sesuai dengan tata laksana SOP Covid-19,” tegasnya.
Pun demikian sambungnya, secara pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang telah dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Muhammad Ali Kasim Gayo Lues, yang bersangkutan dalam kondisi sehat alias stabil.
Untuk itu pinta Jubir Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 Gayo Lues itu, meminta sumua pihak untuk bersabar, dalam menunggu hasil SWAB.
“Semoga Gayo Lues bebas dari Covid-19,” harap dr Safwan, seraya meminta masyarakat untuk membiasakan diri menerapkan protokol kesehatan, dengan cara memakai masker saat keluar rumah, mencuci tangan pakai sabun, jaga jarak serta menjauhi kerumunan.
Reporter: Putra