ABDYA | Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Safaruddin, Senin (24/3/2025) meninjau secara langsung Pasar Blangpidie. Peninjauan pasar tersebut bagian dari program 100 hari kerja kepemimpinan Bupati Abdya Safaruddin dan Wakil Bupati Zaman Akli.
Didampingi Kadis PUPR Alfian Liswandar, Kasat Pol PP dan WH Hamdi dan rombongan lainnya, Bupati Safaruddin langsung menyapa para pedagang kaki lima (PKL), para pedagang ikan serta pedagang yang berjualan di lokasi pasar tradisional milik pemerintah. Penijauan ini bertujuan untuk melihat kondisi infrastruktur dan mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat, terutama terkait drainase dan jalan rusak di lingkungan pasar.
Bupati Abdya,Safaruddin, langsung melihat kondisi drainase yang banyak rusak dan tersumbat sehingga menyebabkan banjir luapan saat musim hujan. Dia menekankan pentingnya penanganan segera agar dampaknya tidak semakin parah, terutama setelah kejadian banjir luapan yang terjadi pada awal Ramadan lalu.
“Banjir yang terjadi beberapa waktu lalu, menunjukan pentingnya perbaikan drainase. Hal ini menjadi masalah besar yang harus segera diatasi, mengingat intensitas hujan yang tinggi,” ucapnya.
Selain drainase, kondisi jalan rusak di kawasan pasar juga menjadi perhatian serius Bupati Abdya. Meski perbaikan jalan menjadi kewenangan pemerintah provinsi, dia menegaskan bahwa Pemkab Abdya tidak akan tinggal diam dan siap mencari solusi alternatif.
“Jika perbaikan jalan tidak segera direspon oleh pihak provinsi, kami akan mengambil langkah-langkah awal untuk meringankan beban transportasi masyarakat. Bahkan, komunikasi dengan pihak terkait akan terus dilakukan agar solusi yang diambil dapat bermanfaat bagi kemaslahatan bersama,” tegasnya.
Lebih lanjut, Dia juga menilai perlu adanya kajian ulang terkait penertiban dan penataan Pasar Kota Blangpidie. Kebijakan yang akan diterapkan harus mempertimbangkan kesejahteraan pedagang kecil yang menggantungkan hidupnya di pasar tersebut. Pihaknya juga akan mempertimbangkan formulasi kebijakan yang baik untuk menata pasar termasuk memikirkan dampak sosial bagi pedagang kecil yang menggantungkan hidupnya dari pasar tersebut.
Selain itu, Bupati Abdya menyinggung masalah kebersihan pasar yang akan menjadi prioritas setelah perayaan Idul Fitri. Dia telah berdiskusi dengan empat Keuchik yang berperan dalam pengelolaan pasar untuk memastikan kebersihan dan perbaikan infrastruktur dilakukan secara optimal.
“Kami sudah berdiskusi dengan empat Keuchik yang terlibat dalam komunikasi dan interaksi di pasar. Pembersihan pasar akan dilakukan setelah hari raya Idul Fitri, dan kami akan memastikan bahwa infrastruktur pasar diperbaiki,” katanya.
Pantauan awak media, Saat melakukan peninjauan pusat Pasar Kota Blangpidie, Safaruddin juga ikut didampingi Keuchik Meudang Ara, Hendry, Keuchik Pasar, Takdir, Keuchik Keude Siblah, T Rinaldy dan Keuchik Kuta Tuha, Desmarizal Bayu Saputra.
Reporter : Nazli
