Aceh  

Disangka Tidur, Pemilik Salon di Singkil Tewas di Kamarnya

Korban saat ditemukan di dalam kamarnya telungkup dan sudah tidak bernyawa. (orbitdigitaldaily.com/Saleh)

ACEHSINGKIL-Salah seorang pemilik salon, di Singkil ditemukan warga dalam keadaan tidak bernyawa, saat berada di dalam kamar, rumah salonnya, Senin (23/9/2019).

Awalnya rekan korban mengira pemilik salon tersebut hanya sedang tertidur dilantai. Namun saat dipanggil terus-menerus korban tidak juga menjawab.

Kapolres Aceh Singkil AKBP Andrianto Argamuda melalui Kapolsek Singkil Iptu Astani dikonfirmasi, Selasa (24/9/2019) mengungkapkan, kronologis kejadian Senin sekitar pukul 23.00 WIB, masyarakat melaporkan mencurigai korban Sukarman alias Emon (39) yang terlihat tidur dilantai dan diduga sudah tidak bernyawa.

Kecurigaan warga berawal saat adik kandung korban, Mulyadi dari Kecamatan Kuala Baru meminta Misril Fahmi agar menemui korban (Emon) di rumahnya Senin sekitar pukul 22.30 WIB lantaran saat ditelpon pihak keluarga seharian penuh tidak menjawab meski HP sedang aktif.

Lantas Fahmi meminta Zul Fazli untuk menemaninya bersama-sama mendatangi rumah sewa korban di Jalan Syekh Abdurrauf Desa Pulo Sarok Kecamatan Singkil.

Saat diketuk pintu rumah, tidak ada respon dari dalam rumah. Selanjutnya mereka mengintip dari jendela dan terlihat korban sedang telungkup dilantai.

Karena dugaan korban sudah tidak bernyawa, lantas mereka memanggil beberapa warga lainnya.

Kemudian bersama warga membuka paksa pintu rumah sewa korban dan membuka paksa pintu kamar.

Di dalam kamar warga mendapati korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi telungkup tanpa busana di lantai.

Kemudian personel Polsek dibantu tim kesehatan membawa korban ke Puskesmas Singkil untuk dilakukan visum terhadap jenazah korban.

“Dugaan kematian masih dalam penyelidikan, secara kasat mata fisik korban tidak ditemukan kekerasan fisik menggunakan senjata tumpul maupun senjata,” ucap Astani.

Sementara adik kandung korban, Herman Pelani menyebutkan, korban memiliki riwayat penyakit jantung dan asam lambung.

Dari lokasi kejadian Polisi mengamankan, Satu Papan Obat CTM, satu papan Dexamethasone, dua buah HP dan Charger.

Jenazah korban pun kini sudah dibawa keluarga ke Kecamatan Kuala Baru untuk disemayamkan.

Reporter: Saleh