LANGKAT I Aktifitas pertambangan minyak di Indonesia memasuki usia 138 tahun. Dari Brandan, hasil tambang energi fosil itu mampu membiayai 70 persen APBN di republik ini. Salah satu tokohnya adalah Ibnu Punco, sang pimpinan PN Permina yang sekarang berganti nama menjadi PT Pertamina.
Hal itu disampaikan H Syamsul Arifin SE, saat membuka acara peringatan HUT ke-138 Pertambangan Minyak, di Brandan, Kabupaten Langkat, Kamis (9/12) pagi.
“Di sini (Brandan) banyak tokoh sejarah yang mengabdikan dirinya,” kata mantan Gubernur Sumut itu.
Mereka, kata Ketum MABMI itu, mendedikasikan dirinya waktu itu untuk Pertamina. Diantaranya adalah Ibnu Sutowo.
“Acara ini sebagai bentuk penghargaan bagi mereka. Mereka mengorbankan nyawa, agar tambang minyak bisa terus produksi hingga saat ini,” kata Syamsul Arifin.
“Tambang minyak Pangkalan Brandan merupakan salah satu bukti sejarah ditemukannya minyak bumi pertama kali di Indonesia. Kini menjadi perhatian melalui Peringatan 138 Tahun Perminyakan Sumatera Bagian Utara,” tandas pria yang biasa disapa Datuk itu.