Keluarga Besar SMA Negeri 1 Portibi Paluta Peringati Hari Guru Nasional

Kepala SMA Negeri 1 Portibi Toni Simbolon, S.Ag bersama para guru saat memperingati HGN

PALUTA | Keluarga besar SMA Negeri 1 Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara Sumatera Utara melaksanakan peringatan ke-79 Hari Guru Nasional (HGN) yang berlangsung dengan suasana kekeluargaan dan meriah di lapangan upacara sekolah tersebut, Senin (25/11/ 2024).

Dalam sambutannya Kepala SMA Negeri 1 Portibi Toni Simbolon S.Ag membacakan pidato tertulis Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia Abdul Mu’ti, peringatan Hari Guru Nasional tahun 2024 ini mengambil tema “Guru Hebat Indonesia Kuat”

Dari tema tersebut menurut Mendikdasmen memiliki tiga makna, antara lain penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-Undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing dan menilai hasil belajar para murid. Kemudian guru tidak hanya berperan agen pembelajaran, akan tetapi juga sebagai agen peradaban.

Selanjutnya para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan dan karakter yang mulia. Kemudiannya lagi guru juga menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara tegas Mendikdasmen Abdul Mu’ti.

Peran Guru

Seiring dengan liputan media ini dinlapangan, usai menyampaikan pidato tertulis Mendikdasmen terlihat Kepsek Toni Simbolon berkesempatan mengingatkan kembali kepada para hadirin peserta upacara peringatan HGN tentang Fakta Sejarah Dunia pada saat perang dunia (PD) ke dua meletus dimana ketika itu pasukan tentara sekutu menjatuhkan bom atom di Kota Hirosima dan Nagasaki negara Jepang masing-masing tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 yang menewaskan ribuan tentara dan rakyat Jepang, akan tetapi Kaisar Jepang Hirohito pertama kali bertanya kepada Perdana Menterinya “berapa orang lagi guru yang masih hidup?, bukan menanyakan berapa orang prajurit dan Jenderal yang tewas ?”.

“Dari peristiwa sejarah Dunia itersebut jelas bisa kita menyimpulkan bahwa peran guru sungguh luar biasa dan sangat berperan untuk mendidik dan memajukan suatu bangsa dan Negara,” sebut pak Toni Simbolon dengan semangat nada yang berapi-api.

Bahkan beliau sempat menyampaikan sebuah Hadist Baginda Rasulullah SAW yang artinya, apabila anak Adam meninggal dunia maka putuslah seluruh amal ibadahnya, kecuali tiga perkara yakni, do’a dari anak Soleh dan Soleha, ilmu yang diajarkan dan Sodaqoh Amal Jariah sebutnya.

Sementara itu menurut Pak Toni yang didampingi Nurlaily Ramadhany, S.Pd mengatakan, dalam rangka memeriahkan Hari Guru Nasional ke-79 tahun 2024 pihak Sekolah juga menyelenggarakan berbagai pertandingan dan perlombaan antar komunitas belajar (Kombel).yang sekaligus memberikan hadiah hiburan berupa uang pembinaan dan piagam penghargaan bagi peserta juara. Adapun yang dipertandingkan antara lain, bulu tangkis, tenis meja, paduan suara dan menyanyikan lagu agama, lagu daerah dan lagu propil pelajar Pancasila.

Reporter : M.Hrp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *