ACEH SINGKIL| Forum SKPK pada Pra Musrenbang ini merupakan rangkaian akhir pada RKPK pada pelaksanan RPJM tahun 2017-2022. Bupati Aceh Singkil melalui Sekda Azmi yang membuka kegiatan Pra Musrenbang di Aula Kantor Bappeda Aceh Singkil, Selasa (30/3/2021) berharap, agar rancangan pembangunan yang disusun bersama tidak hanya untuk menyelesaikan persoalan saat ini.
Namun seluruh permasalahan di masa datang terkait pembangunan daerah seluruhnya harus bisa terselesaikan.
Sehingga dalam penyampaian program dan perumusan tersebut, seluruh SKPK perlu kepekaan yang tinggi, serta dibutuhkan ketajaman analisa untuk mengkaji dan merumuskan kebutuhan program, agar tidak ada lagi muncul permasalahan daerah dimasa mendatang, bebernya.
Harus komprehensif, inovatif dengan mengedepankan prinsip berkelanjutan terintegrasi dan tidak prasial atau sepotong-sepotong mengatasi masalah.Dan penyusunan programn ini juga harus disesuaikan dengan rencana pembangunan daerah, provinsi dan program nasional, Ucap Azmi.
Hal ini juga harus disesuaikan dengan arah kebijakan RPJMK Aceh Singkil tahun 2017-2022, dengan mengusung Tema, “Menuju Aceh Singkil yang berdaya Saing,”. Azmi menyebutkan, ada 6 sektor prioritas pembangunan Aceh Singkil pada 2022 mendatang.
Pertama, peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur. Kedua, peningkatan daya saing pariwisata, pertanian dan perikanan.Ketiga, memacu pertumbuhan sektor agro industri dan industri kreatif. Keempat, pemulihan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat.