MEDAN | Bupati Langkat H Syah Afandin, SH berkomitmen menjadikan data sebagai dasar pengambilan kebijakan pembangunan daerah.
Hal ini diwujudkan melalui penandatanganan kesepakatan penyediaan, pemanfaatan, dan pengembangan data serta informasi statistik dalam rangka pembangunan daerah di Provinsi Sumatera Utara.
Penandatanganan dilakukan dalam kegiatan Konsultasi Regional (KONREG) Produk Domestik Regional Bruto dan Indikator Sosial Ekonomi (PDRB ISE) se-Sumatera Tahun 2025, di Hotel Santika, Medan, Jumat (17/10/2025).
Menurut Syah Afandin, peningkatan kualitas dan keterbaruan data akan mempercepat proses pengambilan keputusan serta membuat kebijakan lebih tepat sasaran.
“Kita bisa lebih cepat mengetahui kondisi riil di lapangan dan mengambil kebijakan dengan data yang cepat ter-update,” ujarnya.
Sementara, Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution dalam sambutannya mengajak seluruh kepala daerah di Sumatera untuk membangun konektivitas ekonomi berbasis data.
“Data harus menjadi pijakan utama dalam merumuskan kebijakan pembangunan agar tepat sasaran dan berdampak nyata bagi masyarakat,” ketusnya.
Senada itu, Wakil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Sonny Harry Budiutomo Harmadi menyampaikan, perkembangan ekonomi Pulau Sumatera yang menunjukkan tren positif.
Pada triwulan II tahun 2025, pertumbuhan ekonomi mencapai 4,96 persen, meningkat dari 4,48 persen pada periode sebelumnya. Sumatera Utara menjadi kontributor terbesar dengan porsi 23,50 persen terhadap perekonomian Sumatera.
Sonny mengingatkan bahwa pembangunan tanpa data ibarat berlayar tanpa kompas.
“Arahnya tidak jelas, biayanya bisa membengkak, dan hasilnya tidak optimal. Karena itu, data berkualitas menjadi pondasi agar setiap rupiah yang dibelanjakan negara memberikan manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (Rel/OD-20)
