Aceh  

Wakil Walikota Langsa Launching Rumah Dataku

LANGSA | Pemerintah Kota Langsa mendukung program rumah data kependudukan yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) karena program ini membantu pemerintah setempat memperoleh data dan informasi.

“Kegiatan ini sangat membantu pemerintah pertama ketersediaan data dan informasi kependudukan yang akurat sehingga dapat digunakan sebagai dasar penetapan prioritas, sasaran dan program yang akan dilaksanakan di suatu wilayah,” kata Wakil Walikota Langsa Dr. H. Marzuki Hamid MM saat launching rumah dataku Gampong Blang Seunibong, Selasa, (6/10/2020).

Marzuki Hamid menambahkan Instansi tersebut diharapkan mampu mengindentifikasi masalah disetiap gampong seperti adanya anak kurang gizi, stunting, belum mempunyai akta kelahiran dan banyak pengangguran.

“Jadi setiap kegiatan harus ada subtansinya bukan hanya seremonial saja, sementara data yang diperlukan masih tumpang tindih,” sebutnya.

Sementara perwakilan BKKBN Aceh Drs. Kahidal Kastri MPD dalam sambutannya mengatakan ditengah maraknya pandemi Covid-19 berbagai khasus lain banyak terjadi di Aceh.

“Meski kita sedang menghadapi Covid-19 banyak masalah baru yang terjadi saat ini seperti asusila, LGBT, kekerasan terhadap anak dan lain sebagainya,” kata Kahidal Kastri.

Sehingga, ia mengajak semua pihak untuk berperan aktif mengawasi anak serta menciptakan keluarga yang harmonis.

“Ada 8 fungsi keluarga pertama kearifan lokal adanya syariat Islam, kedua sosial budaya, Ketiga cinta dan kasih sayang terhadap anak, ke empat perlindungan, lima reproduksi, ke enam madrasah yaitu jadikan rumah sebagai pusat pendidikan, ke tujuh ekonomi dan ke delapan lingkungan,” sebutnya.

Reporter : Rusdi Hanafiah