Aceh  

Biaya Terbatas, Anak Buruh Cuci Asal Abdya Lumpuh Penyempitan Saraf

T Sultan Mawlawi terbaring lemas di rumah sakit lantaran alami kelumpuhan dan penyempitan saraf, Senin (14/11/2022)

ABDYA | Nasib yang dialami T Sultan Mawlawi tak seindah bocah-bocah lain yang seusia dengannya. Di usia 15 Tahun ia harus menjalani penderitaan yang cukup memilukan.

Tubuh remaja asal Desa Pasar Kota Bahagia, kecamatan Kuala Batee Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ini seolah hanya terbungkus kulit dan tulang lantaran mengalami kelumpuhan dan penyempitan saraf.

Sudah banyak perjuangan Sultan dan keluarganya untuk kesembuhkannya. Namun apa daya, ibu hanya seorang buruh cuci/menggosok dan telah berusaha untuk Sultan hingga menjual kebun sawit seluas 2 hektare untuk pengobatannnya.

Rislidar, ibu Sultan mengatakan Senin (14/11/2022), anaknya sudah mengalami gangguan kesehatan saat berusia kurang dari 7 tahun.

Dia bercerita, Sultan memang mengidap penyakit Kista di tekuk leher atau bagian belakang dan sempat dioperasi. Usai operasi kesehatan Sultan sudah normal kembali.

Namun, saat bermain dengan temannya Sultan pernah terdorong dan terjatuh sehingga kening Sultan luka dan harus dijahit. Satu minggu pasca kejadian itu kesehatan Sultan semakin memburuk.

Mohon Uluran Tangan

Awalnya badan Sultan panas dan sempat sembuh. Namun sayang, kambuh lagi hingga Sultan sudah tidak bisa berjalan.

Karena kesehatan Sultan terus menurun, maka dibawa ke Rumah Sakit Teuku Peukan. Disitu Sultan pernah dirawat dan pihak rumah sakit merujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh.

Namun demikian, keterbatasan biaya dan tidak sanggup bolak balik Abdya. Akhirnya Rislidar memilih menetap di Banda Aceh dengan alasan karena dekat dengan rumah sakit Zainul Abidin dan sudah lima tahun ini.

Rislidar mengatakan, meskipun begitu jika tidak demam, Sultan masih mau makan namun kadang kadang tidak mau.

Saat ini Rislidar, tidak bisa terus membawa berobat Sultan ke rumah sakit karena terkendala ekonomi dan saat ini sedang menabung sebelum ke Jakarta untuk berobat sambil menunggu kesehatan Sultan membaik.

Besar harapan Sang ibu, Rislidar, agar anaknya bisa segera sembuh. Oleh karena itu, uluran tangan para dermawan amat diperlukan agar anak dari Alm. Amri ini segera pulih, demikian harapnya.

Reporter : Nazli