Bupati Ajak Masyarakat Lestarikan Sungai Lewat Lubuk Larangan

Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution saat menangkap ikan menggunakan jala di Desa Pidoli Lombang. (Foto/Ist)

MADINA l Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution, ikut serta berbaur dengan masyarakat pada pembukaaan lubuk larangan Desa Pidoli Lombang Kecamatan Panyabungan, Kamis (5/5/2022) pagi.

Pantauan di lokasi masyarakat dari berbagai luar Kecamatan Panyabungan sangat antusias mengikuti pembukaan lubuk larangan tersebut. Tampak pada saat pembukaan pukul 09.00 WIB, Bupati menyalakan petasan sebagai tanda penangkapan ikan dimulai.

Bupati didampingi pihak pengurus BKM Masjid Agung Nur Ala Nur dan keluarga. Masyarakat yang masuk dalam lubuk larangan wajib membayar tiket Rp50 ribu/orang.

Bupati mengapresiasi PNNB Desa Pidoli Lombang atas keringanan langkah untuk memelihara kelestarian sungai dengan cara membuat lubuk larangan.

Cara ini kata Bupati sudah termasuk kegiatan positif untuk menjaga kelestarian lingkungan sungai dan ikan.

Bupati Sukhairi juga menerangkan bahwa hasil tiket yang didapat dari lubuk larangan tersebut diberikan kepada anak yatim dan fakir miskin di desa setempat. Madina diketahui adalah negeri beradat taat beribadat, untuk itu masyarakat harus selalu memikirkan sesama yang membutuhkan saudaranya.

”saya atas nama Pemkab Madina sangat bersyukur atas kebijakan yang dilakukan oleh masyarakat pada setiap desa dan kelurahan. Tentunya ini harus berkelanjutan jangan sampai punah. Di Pidoli ini informasi yang saya ketahui dalam setahun bisa 2 kali di buka,”imbuhnya.

Sebagai informasi, Madina dikenal oleh masyarakat luar gudangnya lubuk larangan. Setiap hari raya idul fitri, rata-rata desa yang memiliki sungai membuka lubuk larangannya. Bupati juga diketahui memiliki hobi yang kental mengikuti lubuk larangan.

Sementara Ketua Panitia lubuk larangan Pidoli Lombang, Muhammad Husein mengaku pihaknya menyediakan 1.000 lembar tiket yang dijual Rp50 ribu.

”Ada 1000 tiket kita sediakan. Alhamdulillah sekitar 500an tiket sudah terjual,” ujarnya.

Husein mengucapkan terima kasih kepada Bupati Madina dan rombongan atas keringanan langkah untuk ikut serta menjadi peserta lubuk larangan.

”Kehadiran bapak Bupati membawa berkah bagi kami. Peserta sangat ramai, terima kasih pak Bupati kami,” ucapnya.

Reporter : Sulaiman Nasution