Dampak Covid-19, Bupati Taput Bantu Perekomian Warga Melalui Pembagian Voucher Sembako

Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi bersama Forkopimda menyerahkan Voucher BLT kepada masyarakat terdampak Covid-19. (Foto/Juliber Silitonga)

TAPUT – Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi bersama, Ketua DPRD Poltak Pakpahan, Kajari Tarutung Tatang Darmi, Kapolres Tapanuli Utara Horas Marasi Silaen, Dandim 0210/TU Rony Agus Widodo, Kajari Taput Tatang Darmi, Asisten I Parsaoran Hutagalung, berikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 di sebelas (11) Kelurahan daerah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Penyerahan bantuan tersebut berupa Voucher Sembako sejumlah 1050 paket, bertempat di halaman kantor Bupati Tapanuli Utara, Jl Letjend Suprapto No 1 Tarutung, Jumat, (17/4/2020).

Bupati Taput Nikson Nababan dalam acara penyerahan Voucher Bantuan Langsung Tunai (BLT) menekankan kepada para Camat dan Lurah, bahwa pemberian bantuan tersebut, merupakan penyempurnaan data sebelumnya. Selanjutnya, segera lakukan data susulan terhadap warga yang terdampak Covid-19. Data dimaksud meliputi data mahasiswa dan orangtuanya yang terdampak Covid-19,” Ucap Bupati Taput disaksikan Tokoh Agama dan sejumlah insan Pers.

“Dinas Sosial kerjasama dengan Camat dan Lurah sebagai pendata harus bijak membuat parameter sebagai alat ukur data yang layak menerima, sehingga memudahkan verifikasi ulang yang dilakukan TNI-Polri biar penyaluran BLT bisa lebih cepat. Tingkat error data harus ditekan seminim mungkin agar tidak menimbulkan pertanyaan dikalangan masyarakat. Saya berharap, agar yang mendapat bantuan adalah yang benar benar terdampak dari Covif-19 terutama yang kehilangan pekerjaan dan termasuk para Lanjut usia (Lansia) wajib dibantu, namun harus sesuai dengan Kartu Keluarga (KK) penerima,” kata Nikson Nababan menegaskan.

Lagi, Bupati Nikson Nababan menambahkan, bahwa masyarakat dan mahasiswa warga Taput yang tidak mampu, yang kebetulan berada di luar daerah Kabupaten Tapanuli Utara, juga akan diberikan bantuan uang makannya. Tetapi dianjurkan agar tidak pulang dulu sementara waktu.

“Kepada warga yang bukan KTP Tapanuli Utara, tetapi berdomisili di daerah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) juga akan diberikan bantuan. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan arahan Kementerian Sosial pada saat rakor, melalui Video Conferensi semalam. Untuk itu, lakukan pendataan dengan benar, jangan sampai BLT ini tidak tepat sasaran,” ujar Bupati Taput menjelaskan.

Dalam acara penyerahan bantuan tersebut, Kepala Dinas Sosial Irwan Hutabarat melaporkan, bahwa sampai saat ini, Jumat (17/4/2020), jumlah penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sudah mencapai 3507 Kepala Keluarga (KK), namun masih ada 1 (satu) Kelurahan lagi yang belum selesai di Verifikasi,”ungkap Kadis Sosial melaporkan.

Reporter : Juliber Silitonga