Pangkalan Brandan | Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi di dampingi Wakil Bupati Langkat H.Syah Afandin SH, bangun komitmen dan putuskan untuk membangun kembali 15 unit rumah korban kebakaran Sei Bilah, Jumat ( 26/3/2021) pukul 16.00 WIB di lokasi korban kebakaran Lingkungan lll Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumut.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi usai meninjau lokasi dan menyaksikan langsung puing-puing dari sisa bangunan dari korban kebakaran dan sekaligus berinteraksi kepada korban kebakaran, sembari memotivasi untuk tetap bersabar dalam menghadapi musibah ini.
Gubernur berjanji untuk menyelesaikan bangunanan 15 Unit rumah untuk korban kebakaran sebelum masuk bulan suci Ramadhan 1442 H,harapan Edi Rahmayadi agar warga pada saat menjalankan ibadah puasa yang waktunya sudah semakin mendekat ini, sudah di rumah masing-masing tentunya dalam pelaksanaan pembangunannya harus menyesuaikan situasi, tempat dan kondisi, tentunya kembali kepada persetujuan masyarakat sesuai dengan pembangunan fisik nya.
Terkait pelaksanaan pembangunan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, menugaskan Kapten CZI M.Nurman Sumantri dari Zon Zipur 1/DD untuk bertanggung jawab dalam proses pembangunan rumah 15 unit korban kebakaran, yang berada di Lingkungan III Kelurahan Sei Bilah Kecamatan Babalan.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi juga memerintahkan BPBD Sumut, Pemkab Langkat, Camat Sei Lepan M.Iqbal Ramadhan, SE, Kapolsek Pangkalan Brandan AKP P.S Simbolon, Danramil 13 Pangkalan Brandan Kapten Infantri E. Sihombing, Lurah Sei Bilah Evi Diana Rika, Bekerjasama dalam bentuk kordinasi maupun pengawasan.
Selanjutnya Gubernur Sumatera Utara Edi Rahmayadi dan Wakil Bupati Langkat H.Syah Afandin serta BPBD Sumut, Komandan CZI Yon Zipur 1/DD, Camat Sei Lepan, Kapolsek Babalan, Danramil 13 Pangkalan Brandan beserta pihak Kelurahan Lurah Sei Lepan lakukan rapat tertutup di Aula Lurah.
Usai menjalani rangkaian kegiatan Gubernur Sumatera Utara Edi Rahmayadi dan Wakil Bupati Langkat H.Syah Afandin serta rombongan meninggalkan lokasi korban kebakaran.
Reporter : Rihad Apri
