Kajari Labuhanbatu Bagikan Sembako Untuk Keluarga Tidak Mampu

Kajari Labuhanbatu Kumedi foto bersama usai menyerahkan bantuan kepada ibu Rinem didampingi para Kasi dan jaksa

LABUHAN BATU – Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhanbatu membagikan 200 paket sembako kepada masyarakat yang dianggap kurang mampu pada Kecamatan Rantau Utara dan Kecamatan Rantau Selatan, Rabu (22/4/2020). Pemberian bantuan sembako tersebut bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang  terdampak dari lesunya perekonomian akibat pandemi Covid-19.

Bantuan untuk dua kecamatan itu diserahkan secara simbolis oleh Kajari Labuhanbatu Kumaedi SH kepada delapan orang warga bertempat di Kantor Camat Rantau Selatan dan Kantor Camat Rantau Utara. Sedangkan sisanya akan dibagikan langsung ke masyarakat oleh camat masing-masing.

Usai menyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga di Kantor Camat Rantau Selatan, Kumaedi mengatakan, pemberian paket sembako itu merupakan wujud kepedulian keluarga besar Kejari Labuhanbatu terhadap warga kurang mampu yang terdampak dari lesunya perekonomian akibat penyebaran virus Corona atau Covid-19.

“Semoga bantuan yang kita berikan, dapat membantu masyarakat kurang mampu yang paling terdampak dari lesunya perekonomian akibat virus corona,” ujar Kumaedi.

Kumaedi menambahkan, kegiatan tersebut sebagai upaya menggelorakan seluruh elemen bangsa untuk turut bergotong royong mengatasi kesulitan ekonomi masyarakat kurang mampu yang terdampak dari situasi ekonomi akibat virus corona.

“Semoga instansi-instansi lainnya dan seluruh elemen bangsa bergotong royong mengatasi kesulitan ekonomi akibat virus korona ini,” tambah Kumaedi.

Selain menyerahkan secara simbolis ke Kantor Kecamatan, Kajari Labuhanbatu didampingi Kasi Intelijen Syahron Hasibuan, Kasi Pidsus Husairid, Kasi Pidum Bani Ginting dan Kasi BB Naharuddin Rambe swrta Kasubbagbin Yunitri Sagala beserta para jaksa lainnya, juga menyerahkan bantuan langsung ke beberapa rumah warga kurang mampu.

Pemberian kepada keluarga kurang mampu itu seperti, Lebiono warga Lingkungan Perlayuan, Kelurahan Pulo Padang, Kecamatan Rantau Utara salah seorang penarik becak yang tinggal berdua dirumah tidak layak huni bersama anak perempuannya dan ibu Rinem yang sudah berusia 90 tahun dan tinggal sendiri dirumahnya.

Kemudian, kepada Mustofa Silaen (70) warga Kelurahan Pulo Padang, Kecamatan Rantau Utara yang warga kurang mampu penderita tumor ganas di lehernya.

Rerporter : Robert Simatupang