Palas-ORBIT: Penerangan Jalan Umum (PJU) bertenaga surya yang terpasang di sepanjang jalan alternatif Sisupak arah menuju Latong, Kecamatan Barumun Kabupaten Palas tak menyala sebagaimana semestinya.
Usut punya usut, matinya lampu tersebut lantaran komponen baterai pada kotak penyimpanan hilang dicuri orang tak bertanggungjawab.
Pantauan Orbitdigitaldaily.com, Mingu (17/3/2019) di sepanjang jalan jalur dua sudah ada delapan tongak yang hilang.
Baterai lampu itu baru diketahui warga hilang ketika pada malam hari tidak menyala seperti biasa. Kotak tempat penyimpan baterai sudah terbuka. Pencurian itu terjadi dalam dua pekan terakhir ini.
Pantauan di lapangan terlihat ada beberapa tiang kotak baterai lampu tenaga surya sudah dibongkar dan tidak ada lagi baterainya. Akibatnya sebagian jalan lintas Sisupak ketika malam hari menjadi gelap.
F Hasibuan warga Lingkungan VI Kelurahan Pasar Sibuhuan yang sengaja melintas di kawasan itu mengatakan, keberadaan lampu jalan itu sangat penting untuk menerangi agar tidak terjadi aksi kriminalitas pada malam hari.
Diketahui, Pemkab Palas menggunakan tenaga surya untuk mengurangi daya listrik dan mendukung program ramah lingkungan.
“Saya perhatikan juga pas lagi lewat di jalan Sisupak itu, sudah banyak kotak baterainya yang rusak, dan baterainya hilang,” kata Hasibuan.
Hasibuan menduga pencuri mengguakan tangga dalam melakukan aksinya. Karena baterai terletak dalam kotak di tiang lampu. Sejumlah baterai pada tiang lampu tidak kelihatan di kotaknya dan kabel yang menghubungkan baterai dengan lampu juga sudah terputus.
Untuk itulah, dia berharap kepada pihak keamanan setempat untuk mencari siapa pelaku pencurian baterai, karena tindakan itu telah merugikan masyarakat.
Pihak Dinas PU Palas melalui Kabid Cipta Karya Sapran Ilyas Nasution, beberapa kali dihubungi tidak ada jawaban. Od-Fir
