Lantai Jembatan Titi Besi Ambruk, Lalin Kembali Dialihkan

Rusak parah, wargan menambalnya dengan batang pohon kelapa

MEDAN | Jembatan Titi Besi perbatasan Kabupaten Deli Serdang dengan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara mengalami rusak parah sejak Rabu, 27 Desember 2023 malam.

Alhasil, arus lalu lintas terpaksa dialihkan melalui Pulau Tagor dari Desa Tambak Cekur, Sergai atau Desa Pulau Gambar menuju kota Galang ataupun sebaliknya.

Pengalihan arus lalin ini turut dibantu anggota Koramil 18 Galang bersama masyarakat akibat kerusakan aspal Jembatan Titi Besi/Jembatan Sei Ular.

Parahnya, meski kondisi lantai sudah lama keropos dan nyaris ambruk total, namun Pemprov Sumut seakan enggan menyentuh perbaikan. Akhirnya masyarakat setempat berinisiatif menambal kerusakan jalan dengan meletakkan sejumlah batang kelapa.

Menurut warga sekitar, ada tiga titik kerusakan jembatan penghubung antara tiga kabupaten/kota tersebut. Namun terparah terjadi di dua titik dan tingkat kerusakannya mencapai seluruh badan jalan.

Ironisnya, baik pemerintah daerah maupun Pemerintah Provinsi Sumut belum melakukan perawatan dan perbaikan kerusakan infrastruktur lantai jembatan.

“Sebelum akses jalan tol Medan – Tebing Tinggi jalur ini menjadi jalan alternatif via Galang. Selain akses primadona, jalur ini kerap untuk mengurai kemacetan pada momen hari-hari besar seperti Idulfitri maupun Natal dan tahun baru”kata Frans kepada wartawan, Kamis(28/12/2023).

H Nurdin Barus, tokoh masyarakat Kecamatan Galang berharap pemda maupun pemprov segera turun memperbaiki Jembatan Titi Besi atau Jembatan Sei Ular ini, mengingat infrastruktur tersebut sangat vital keberadaannya dalam aktivitas dan perekonomian masyarakat.

“Kita tentunya prihatin sekali karena kondisinya cukup parah, lantaran tidak bisa dilalui masyarakat. Padahal jembatan penghubung antardaerah dan roda penggerak ekonomi masyarakat Sumut,” katanya kepada wartawan, Kamis 28 Desember 2023.

Pria yang akrab disapa Poda ini meminta siapapun nantinya pelaksana perbaikan Jembatan Sei Ular tidak asal jadi dan harus sungguh-sungguh. Bila perlu aspal jalan tidak sekadar dicor atau hotmix, melainkan pembetonan agar ketahanannya lebih baik.

“Harapan kita mutu tidak asal-asalan seperti sebelumnya. Baiknya lantai beton dan kalau bisa besi pembatas diperbaiki agar tingkat keamanannya lebih terjaga. Malu kita melihat kondisi jembatan karena dikerjakan secara asal-asalan,” tegasnya. (rel)

Reporter, Toni Hutagalung