MEDAN | Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 merampungkan 1.206 unit kendaraan transportasi penunjang mobilitas atlet, ofisial, dan tamu undangan.
“Berbagai simulasi kami lakukan memastikan kelancaran operasional kendaraan selama PON,” ujar Kadishub Sumut, Agustinus Panjaitan di Medan, Rabu (7/8/2024).
Agustinus sekaligus Ketua Bidang Transportasi PB PON menjelaskan mulai persiapan pengadaan kendaraan, manajemen operasional, simulasi, dan prasarana lainnya.
Adapun kendaraan yang disiapkan terdiri dari T1 hingga T5. Selain itu kendaraan khusus pengangkut kuda. Pengadaan armada didukung APBD Pemprov Sumut dan dana Kementerian Perhubungan.
Manajemen operasional kendaraan dikendalikan Sistem Manajemen Fleet dengan aplikasi khusus mengatur penggunaan kendaraan, baik terjadwal maupun tidak terjadwal.
“Dengan adanya aplikasi ini, kami dapat memantau penggunaan kendaraan secara real-time dan melakukan penjadwalan yang lebih efektif,” ungkap Agustinus.
Simulasi bersama stakeholder memastikan kesiapan operasional kendaraan dan aplikasi. meliputi penjemputan atlet, penerimaan tamu, bantuan pengawalan, pengantaran tamu dari hotel ke venue, dan penggunaan aplikasi Transponsumut.
Untuk mendukung rekayasa lalu lintas, telah diajukan pengadaan rambu-rambu di 10 kabupaten/kota lokasi Medan, Binjai, Deli Serdang, Langkat, Pematangsiantar, Tebingtinggi, Simalungun, Toba, Karo, dan Samosir.
Koordinasi Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) di 10 kabupaten/kota memastikan keseragaman penanganan manajemen rekayasa lalu lintas,
Selain itu dukungan Wakapolda Sumut Brigjen Rony Samtana dan Dirlantas Polda Sumatera Utara Kombes Muji Ediyanto.
“Bidang transportasi mendukung kelancaran transportasi selama PON XXI Aceh-Sumut 2024. Hingga saat ini belum adalah kendala berarti dalam persiapan bidang transportasi,” pungkas Agustinus.
Teks foto :
Reporter :Toni Hutagalung