ACEHSINGKIL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Singkil saat ini sedang menggenjot program peningkatan ekonomi pedesaan, melalui pengembangan potensi daerah.
Dengan memanfaatkan potensi daerah tersebut, seluruh desa kedepan diharap melahir inovasi baru sesuai dengan potensi desanya masing-masing.
Hal itu diutarakan Sekda Aceh Singkil, Azmi, saat membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa yang diselenggarakan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) di Aula Kantor Kecamatan Simpang Kanan, kemarin.
Ia menyebut, program inovasi desa dalam pengembangan ekonomi pedesaan kedepan harus bersifat investasi.
“Sehingga diharapkan melalui inovasi yang dikelola bersama SKPK harus bisa saling berkolaborasi, karena diyakini bakal menunjang peningakatan ekonomi desa,” kata Azmi.
Salah satu diantaranya, yakni melalui program ekonomi kerakyatan atau ekonomi lokal dan program kewirausahaan, serta Program Sumber Daya Manusia (SDM) Desa itu sendiri.
Sementara itu, Ketua Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kec. Simpang Kanan Dewi Asyiah dalam laporannya menyampaikan, sebagai dasar pelaksanaan Bursa Inovasi Desa, UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dan telah di atur dalam Permendagri nomor 48 tahun 2018 tentang pelaksanaan program inovasi desa.
Program ini bertujuan agar terpublikasinya potensi-potensi inovasi desa di Aceh Singkil maupun Kecamatan Simpang Kanan.
Sehingga melalui kegiatan ini, desa dapat memilih inovasi mereka sesuai dengan potensi desanya masing-masing. Kemudian dimasukan dalam kartu komitmen kampung dan dapat tertampung dan dilaksanakan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Kampung (APBKam) tahun 2020 mendatang.
“Kita berharap melalui kegiatan ini, Desa dapat melahirkan inovasi-inovasi baru sesuai denga potensi Desanya,” sebut Dewi
Terpisah Camat Simpang Kanan Sofian berharap, melalui inovasi desa tersebut dapat membangkitkan inovasi- inovasi desa serta mengolah sumber daya alam (SDA) di Kecamatan Simpang Kanan, yang selanjutnya akan dituangkan dalam kartu komitmen desa, ujarnya.
Kegiatan diikuti puluhan peserta dari, Kepala Desa, P3MD Kementerian Desa, Puskesmas, Dinas DPMK dan Tokoh Perempuan.
Reporter: Saleh
