MEDAN | Masa utusan masyarakat dalam simpul relawan Amin Sumatera Utara yang berjumlah puluhan orang melakukan aksi demo atas dugaan kecurangan Pemilu 2024 di depan Kantor Bawaslu Jalan H Adam Malik Medan, Rabu (21/2/2024).
Dalam orasinya koordinator masa, M. Saipin Hasibuan mengatakan terkait banyaknya pelanggaran serta kecurangan Pemilu 2024 di Sumatera Utara yang mencoreng demokrasi, tetapi tidak adanya tindakan tegas dari Bawaslu Sumut.
“Kami para utusan dari masyarakat dan simpul relawan Amin yang berada di Sekretariat Bersama (SEKBAR) Jalan Sunggal Medan. Hari ini kita mengawal Tim Kuasa Hukum Amin untuk menyampaikan dokumen bukti-bukti kecurangan, dengan harapan Bawaslu merespon serta menanggapi kecurangan yang terjadi khususnya di Sumatra Utara pascapencoblosan Pemilu 2024,” katanya.
Bentuk kecurangan secara garis besarnya seperti Sirekap kemudian penyelenggara KPPS yang masih banyak melakukan kecurangan dengan KTP berganda, ada beberapa surat C1 yang dikirim ke Sirekap namun tidak sesuai jumlahnya.
Sementara Ketua Bawaslu Sumut M. Aswin Diapari Lubis merespon masa Simpul Relawan Amin dan mengatakan semua laporan pelanggaran telah masuk ke Bawaslu Sumut.
“Ya semua laporan sudah kita terima dan yang menerima laporan pak Johan di Divisi Koordinator Pelanggaran. Seluruh laporan sudah ditampung terkait pelanggaran-pelanggaran selama Pemilu. Jadi Bawaslu Sumatera Utara tidak pernah menutup mata dan telinga terkait persoalan persoalan yang timbul di pemilu 2024,” ujarnya.
Setelah mendapat keterangan dari pihak Bawaslu Sumut masa berangsur dan membubarkan diri meninggalkan kantor tersebut.
Reporter : Iwan
