LANGKAT | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Langkat menggelar debat kedua kandidat pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Langkat, di Hotel Aryaduta, Medan, Senin (11/11/2024) sore, dan berlangsung kondusif.
Pada debat kedua ini, paslon bupati dan wakil bupati Langkat nomor urut 1, Syah Afandin dan Tiorita menujukan sosok yang memiliki pengalaman kepemimpinan sebelumnya.
Menurut juru bicara paslon jargon Syah Afandin – Tiorita (SATRIA), Surkani SE MM, hasil debat yang ditayangkan langsung salah satu stasiun televisi swasta tersebut, paslon Satria mampu menunjukan kelasnya sebagai sosok calon sarat pengalaman di bidang pemerintahan.
“Satria memiliki sosok berpengalaman, dan dalam lima sesi debat paslon Satria mampu menyapu bersih semua pertanyaan penalis termasuk debat tanya jawab sesama paslon,” ujarnya.
Diterangkan dia, debat yang mengusung tema ‘Peningkatan pelayanan masyarakat dan sinkronisasi pembangunan daerah dengan pusat’ ini, dijawab tuntas oleh pasangan Satria.
Terutama, sambung Sekjen PAN Langkat ini, di bidang pendidikan yang menjadi topik hangat antara kedua pasang calon, terkait peningkatan pelayanan pendidikan dan pengangkatan PPPK guru.
Dimana dari kedua belah pihak, jelasnya, Paslon nomor urut 2 Iskandar-Adli Tama, menyinggung masalah pengangkatan PPPK guru di Kabupaten Langkat dimasa Plt Bupati Langkat Syah Afandin.
Namun, sambung Surkani, pernyataan itu ditanggapi Syah Afandin dengan lugas. “Kalau persoalan PPPK guru sudah selesai ditangani sesuai instruksi pemerintah pusat ditandai dengan dilantiknya ratusan guru PPPK Langkat tahun 2023,” ketusnya menirukan ucapan paslon.
Hormati Hukum
Selain itu, Surkani menambahkan, pihaknya menghormati proses hukum yang tengah berjalan di instansi terkait.
“Persoalan PPPK guru sudah selesai, sesuai koordinasi dengan pusat (Menpan RB), yang lulus sudah dilantik. Kalau proses hukumnya, kita hormati instansi terkait,” ungkap Surkani kembali meneruskan jawaban Syah Afandin saat membalas pertanyaan Paslon nomor urut 2.
Lebih lanjut, Surkani mengungkapkan, terkait peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sesuai tanggapan calon wakil bupati Langkat nomor urut 2 Adli Tama Sembiring, pihaknya juga sudah merespon soal program konkrit dalam memajukan UMKM di Kabupaten Langkat.
“Sesuai yang disampaikan calon wakil bupati Langkat nomor urur 1, Tiorita br Surbakti, selain menyiapkan permodalan, pihaknya akan menyiapkan binaan pada pengusaha UMKM. Agar produk yang dihasilkan mulai dari bahan baku, pengemasan hingga distribusinya benar- benar berjalan tepat sasaran,” ungkapnya.
Surkani menambahkan perlu adanya digitalisasi dalam mengelola UMKM di Langkat, agar produk yang dihasilkan dapat dipromosikan dengan baik hingga sampai ke masyarakat atau pembeli.
“Jadi saya menilai, hampir keseluruhan hasil debat kedua sore ini, dimenangkan paslon Satria. Jadi tidak ada lagi keraguan pemilih dalam menentukan pilihannya pada 27 November 2024 nanti,” ajaknya.
Seusai debat, kedua pasangan calon saling bersalaman dan foto bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Langkat yang hadir pada kesempatan tersebut. (Rel)