ABDYA | Dinilai gagal menyelesaikan konflik yang terjadi diwilayah kerja, masyarakat Gampong Ie Lhob, Kecamatan Tangantangan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), mendesak Pj Bupati Ir Sunawardi M.Si segera mengganti camat setempat.
“Kami minta Camat Tangantangan Jasmadi, segera diganti oleh orang yang peka dan tahu aturan karena beliau tidak mampu menyelesaikan persoalan yang tengah terjadi di gampong kami,” tegas salah seorang tokoh masyarakat setempat kepada wartawan Senin (28/10/2024).
Saat ini terjadi polemik di Gampong Ie Lhob terkait SK anggota Tuha Peut (LKMD) yang ditandatangani secara sepihak oleh Camat tanpa pemberitahuan kepada masyarakat. Padahal, sebelumnya masyarakat telah mendatangi kantor Camat untuk mengingatkan agar SK tersebut tidak ditandatangani karena hasil pemilihan lembaga Gampong tersebut dari masyarakat.
“Saat itu Camat Jasmadi berjanji akan turun ke gampong Ie Lhob, untuk mengadakan pemilihan anggota Tuha Peut. Namun, tiba-tiba SK-nya sudah ditandatangani tanpa proses pemilihan,” sebut tokoh tersebut yang dibenarkan oleh warga lainnya.
Setelah SK tersebut dikeluarkan, sejumlah tokoh masyarakat dan warga kembali mendatangi kantor Camat dengan rencana unjukrasa, namun berhasil diredam oleh Kapolsek. Kemudian menjembatani pertemuan antara warga dan Camat tanpa unjukrasa. Dalam diskusi tersebut, Camat kembali berjanji akan membatalkan SK dan mengadakan pemilihan ulang.
Namun, hingga kini, proses pembatalan dan pemilihan ulang belum dilakukan. Warga menganggap Camat Jasmadi ini harus diganti karena tidak mampu menyelesaikan persoalan yang timbul di masyarakat.
“Jika terjadi sesuatu di desa, biang keroknya adalah Camat Jasmadi karena dianggap tidak bertanggungjawab dalam menjalankan roda pemerintahan,” tegas warga lainnya.
Masyarakat gampong Ie Lhob merasa bahwa tindakan Camat Jasmadi yang menandatangani SK tanpa melalui proses pemilihan yang sah telah mencederai aturan kepercayaan mereka. Akan hal itu mereka berharap Pj Bupati Abdya Sunawardi untuk mengambil tindakan tegas dan segera mengganti Camat Jasmadi dengan orang yang lebih kompeten dan mampu mendengarkan aspirasi masyarakat.
“Kami butuh pemimpin yang bisa mendengar dan menyelesaikan masalah, bukan yang hanya membuat janji tanpa tindakan nyata,” cetus waga.
Situasi ini mencerminkan ketidakpuasan masyarakat terhadap kepemimpinan di tingkat kecamatan dan menyoroti pentingnya transparansi dan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan.
Warga Gampong Ie Lhob berharap perubahan kepemimpinan ini dapat membawa perbaikan dan stabilitas di Gampong penghasil pala tersebut.
Reporter : Nazli







